Klasis GKI Sorong Ukir Rekor Dunia Tampilkan 1.224 Paduan Ukulele
Klasis Sorong Gereja Kristen Injil (GKI) di Tanah Papua berhasil mengukir rekor dunia dengan menggelar konser bertajuk lagu rohani
Penulis: Hasanudin Aco
Editor: Adi Suhendi
TRIBUNNEWS.COM, SORONG – Klasis Sorong Gereja Kristen Injil (GKI) di Tanah Papua berhasil mengukir rekor dunia dengan menggelar konser bertajuk lagu rohani yang diiringi 1.224 pemusik ukulele usia dini, remaja, pemuda hingga dewasa di Sorong, Provinsi Papua Barat Daya, Kamis (26/10/2023).
Prestasi ribuan anak bangsa yang mempersembahkan bakat musik ukulele dalam konser bertajuk lagu rohani ini bertepatan dengan HUT ke-67 Gereja Kristen Injili di Tanah Papua.
Pihak mesum rekor Indonesia (MURI) hadir dan menyaksikan langsung konser lagu rohani di Gedung Aimas Convension Center (ACC) Kabupaten Sorong, Papua Barat Daya.
Para pemusik Ukulele yang berasal dari Gereja GKI di wilayah pelayanan Klasis Sorong itu mempersembahkan 6 lagu pujian yakni Nyanyian Bangsaku, Gembala Baik, Kasih Yesus Nyatalah, Jangan Lelah, Syukur Ya Tuhan Kami, dan Bagi Yesus Kita Juga.
Baca juga: Pemda Diminta Libatkan Generasi Muda dalam Pembangunan Wilayah Papua Secara Maksimal
Direktur Operasional MURI Yusuf Ngadri setelah menyaksikan langsung konser lagu rohani tersebut langsung memberikan piagam penghargaan meseum rekor-dunia indonesia nomor 11340/R.MURI/X/2023 tanggal 26 Oktober 2023 dianugerahkan kepada Gereja Kristen Injili di Tanah Papua Klasis Sorong atas rekor pujian dengan iringan paduan Ukulele terbanyak.
“Kami telah menghitung jumlah seluruh pemain Ukulele terbanyak yang tampil berjumlah 1.224 pemain, jumlah terbanyak inilah sekaligus Klasis GKI Sorong mengukir rekor dunia yang diberikan oleh MURI,” ucap Yusuf Ngadri saat menyerahkan piagam rekor MURI kepada Ketua Klasis GKI Sorong Pdt Jeane Fonataba Haurissa.
Baca juga: Pendulang Emas di Pedalaman Yahukimo Papua Diserang KKB, Korban Dilaporkan 5 Orang
Ketua Klasis GKI Sorong Pdt.Jeane Fonataba Haurissa, S.Th.,M.Si yang menerima Piagam Penghargaan Rekor dunia tersebut merasa terharu dan bangga atas prestasi yang dicapai hingga tercatat dalam rekor dunia.
“Hal ini bukan mimpi saya sendiri, namun ini adalah mimpi kita bersama. Karena dengan kebersamaan semua yang kita rencanakan itu akan tercapai. Kita telah sukses hari ini raih rekor dunia, jangan kita berhenti di sini, tapi kita harus mewujudkan mimpi-mimpi besar lainnya di waktu yang akan datang,” kata istri Wakil Ketua DPR Papua Barat Jongky Fonataba itu.