3 Pekerja Bangunan di Wonosobo Tewas Tertimbun Longsor saat Perbaiki Saluran Air
Tiga pekerja bangunan tertimbun tanah saat memperbaiki gorong-gorong (saluran air) di Dusun Banaran, Desa Kalierang, Kecamatan Selomerto, Wonosobo.
Editor: Dewi Agustina
TRIBUNNEWS.COM, WONOSOBO - Tiga pekerja bangunan tertimbun tanah saat memperbaiki gorong-gorong (saluran air) di Dusun Banaran, Desa Kalierang, Kecamatan Selomerto, Wonosobo, Jawa Tengah sekira pukul 15.00 WIB.
Ketiga korban adalah Muhtar Nabaris (42) asal Purwokerto, Turachman (32) asal Kabupaten Batang, Martino (37) asal Wonosobo.
Baca juga: Detik-detik Dua Penambang di Asahan Tewas Tertimbun Longsor, Lokasi Tambang Tak Jelas Izinnya
Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Wonosobo, Bambang Triyono, menjelaskan bahwa ketiga korban merupakan pekerja konstruksi yang sedang melakukan perbaikan pada gorong-gorong.
Gorong-gorong tersebut awalnya berbentuk bulat dengan diameter sekitar 1 meter.
Para korban saat kejadian sedang melakukan penggantian dengan gorong-gorong berbentuk huruf U yang dicor di atasnya.
Peristiwa ini berawal ketika empat pekerja sedang melakukan penggalian beton untuk saluran gorong-gorong dengan dimensi panjang 6,7 meter, lebar 1,2 meter, dan kedalaman 2,7 meter.
Ketika mereka sedang berada dalam galian gorong-gorong, tiba-tiba dinding tanah di sisi timur galian setinggi 2,7 meter longsor, menimpa tiga pekerja tersebut.
Salah satu pekerja yang selamat segera berteriak meminta pertolongan dan berusaha untuk menyelamatkan korban yang tertimbun oleh tanah.
"Satu pekerja meninggal dunia di tempat kejadian. Sementara dua pekerja berhasil dievakuasi, namun sayangnya, mereka juga meninggal dunia selama perjalanan menuju rumah sakit," ungkap Bambang.
Baca juga: Cuaca Buruk Landa Kepulauan Mentawai hingga Sebabkan Tanah Longsor
Saat ini, ketiga korban telah dibawa ke RSUD KRT Setjonegoro Wonosobo.
Hasil visum forensik tidak menunjukkan adanya tanda-tanda kejahatan, menegaskan bahwa ini adalah kecelakaan murni di lokasi proyek konstruksi tersebut.
Kapolres Wonosobo, AKBP Eko Novan Prasetyopuspito melalui Kabag Ops Polres Wonosobo Kompol Harman Rumenegge Sitorus menyampaikan dugaan awal kejadian tersebut.
"Tanah yang digali sedalam 2,7 meter sebelah timur kemungkinan akibat getaran ketika menggali menyebabkan tanah longsor, menimbun 3 orang korban sehingga korban tidak dapat bernapas yang berakibat korban meninggal dunia," ungkapnya.
Diketahui lokasi kejadian berdekatan dengan jalan provinsi yang sering dilalui kendaraan ringan hingga berat.
Kronologis Kejadian
Kapolres mengatakan awal mula kejadian saat 4 pekerja yang sedang menggali beton saluran gorong-gorong dengan ukuran panjang 6,7 meter, lebar 1,2 meter dan kedalaman 2,7 meter.
Saat para pekerja sedang menggali gorong-gorong tersebut dan berada di dalam galian gorong-gorong, tiba-tiba dinding tanah sebelah timur setinggi 2,7 meter longsor dan menimpa 3 korban.
Seorang pekerja yang selamat langsung berteriak minta tolong dan berusaha membantu korban yang tertimbun tanah.
Saat ini korban tewas berada di RSUD KRT Setjonegoro Wonosobo.
Artikel ini telah tayang di TribunJateng.com dengan judul UPDATE 3 Pekerja di Wonosobo Tewas Tertimbun Longsor, Ini Dugaan Awal Pemicu Longsoran