TRIBUNNEWS.com - Lamaran pasangan Nirwan Afandy (24) dan Putri Arian Sulhijrah (22) asal Gowa, Sulawesi Selatan, viral di media sosial lantaran maharnya yang fantastis.

Nirwan yang merupakan putra anggota DPRD Gowa Fraksi PPP M Muhammad Dahlan Daeng Tawang, memberikan uang mahar senilai Rp2 miliar untuk Putri.

Selain uang Rp2 miliar, Putri juga diberi sebidang tanah 5.000 meter persegi hingga emas dan berlian.

Hal ini diungkapkan Sekretaris Camat Pallanggar, Basir, yang turut menghadiri prosesi lamaran.

"Saya hadir pada saat lamaran, yang hadir waktu itu keluarga dekat saja," ungkapnya saat ditemui di kediaman keluarga Putri di Kelurahan Parangbanoa, Kecamatan Pallangga, Gowa, Rabu (1/11/2023), dikutip dari Tribun-Timur.com.

Baca juga: Sosok Putri Arian, Dilamar dengan Mahar Rp 2 M dan Tanah Seluas 5.000 Meter, Ternyata Dijodohkan

"Kesepakatan dari kedua keluarga terkait uang panai (mahar) Rp2 miliar."

"(Lalu ada) satu setel emas dan berlian, uang 88 real, sebidang tanah 5.000 meter, serta seperangkat alat salat," terang dia.

Diketahui, Putri dan Nirwan ternyata masih memiliki hubungan keluarga.

Keduanya pertama kali kenal pada 2021 silam.

Saat itu, Nirwan bertemu Putri yang merupakan mahasiswa baru di Fakultas Kedokteran (FK) Universitas Muslim Indonesia (UMI).

Nirwan yang berkuliah di Fakultas Hukum (FH) UMI, kala itu sudah lulus.

Meski demikian, Putri dan Nirwan tak pernah berpacaran.

Mereka hanya menjalani proses perkenalan atau taaruf selama enam bulan saja karena dijodohkan oleh keluarga masing-masing.

"Alhamdulillah, respons dari kedua keluarga positif atau baik, dan akhirnya ketemulah kami," ujar Nirwan saat ditemui Tribun-Timur.com, Rabu.

"Kami juga satu kampus di UMI. Dia di Fakultas Kedokteran dan saya Fakultas Hukum, ketemu dari 2021."

"Jadi memang awal ketemu dengan Putri saya sudah selesai di Fakultas Hukum UMI, dia baru masuk," bebernya.

Saat disinggung mengenai mahar, Nirwan menegaskan bahwa hal itu merupakan keputusan keluarganya.

"Dari awal, uang panai ini sudah menjadi keputusan keluarga saya, mungkin banyak mengatakan ini fantastis."

"Bagaimana dulu mahar atau uang panai ini waktu nabi melamar?"

"Malah lebih tinggi karena 200 ekor unta," pungkas dia.

Baca juga: Sosok Nirwan Afandy, Viral Lamar Kekasih dengan Uang Panai Rp 2 M, Anak Anggota DPRD Gowa

Akan Menggelar Akad Nikah di Mekah

Senada dengan pernyataan calon menantu, ayah Putri, Harianto Daeng Nai, membenarkan bahwa proses taaruf Nirwan dan Putri karena dijodohkan.

Harianto mengaku ia dan orang tua Nirwan memang telah mengenal baik.

"Kami sesama orang tua memang saling kenal dan anak kami jodohkan."

"Insya Allah ke depan bisa ikut orang tua dan menjadi suri tauladan yang baik," ujar Harianto, Rabu.

Rencananya, Putri dan Nirwan akan melangsungkan akad nikah di Mekah, setelah Putri lulus dari FK UMI.

Saat ini, Putri masih berstatus mahasiswa semester 5.

Meski akad nikah di Mekah, Putri dan Nirwan juga bakal menggelar pesta resepsi di Gowa.

"Untuk tanggal (akad nikah) belum, tapi Insya Allah kita kasih nikah atau akad di depan Baitullah, setelah (Putri) selesai sarjananya," ungkap Harianto.

"Pesta Insya Allah di sini (Gowa). Akad nikah rencananya di Mekah."

"tapi Allah yang menentukan, Insya Allah," imbuh dia.

Menurut keterangan Nirwan, menggelar akad nikah di Mekah memang menjadi keinginan keluarga Putri.

Ia pun hanya tinggal mengikuti keinginan pihak Putri saja.

Baca juga: Belum Lulus Kuliah, Wanita di Gowa Dilamar dengan Uang Panai Rp 2 Miliar dan Tanah 5 Ribu Meter

Terlebih, ayah Nirwan juga merespons baik keinginan keluarga Putri.

"Memang sudah banyak yang mengatakan (akad nikah di Mekah), itu (dari) keluarga Putri. Insya Allah, saya mengikuti saja."

"Dan bapak saya juga merespons baik, apalagi ini ibadah yang panjang," urai Nirwan.

(Tribunnews.com/Pravitri Retno W, Tribun-Timur.com/Syahid Zulfadli Saleh Wahab)