Diduga Lakukan Rudapaksa, 2 Pelajar di Bengkulu Selatan Diserahkan Pihak Sekolah ke Polisi
Kedua pelaku merupakan tetangga dengan korban persetubuhan sekaligus pemeran video viral 25 detik
Editor: Eko Sutriyanto
Laporan Reporter TribunBengkulu.com, Ahmad Sendy Kurniawan Putra
TRIBUNNEWS.COM, BENGKULU - Polisi mengamankan dua pelajar SMA di Kabupaten Bengkulu Selatan Provinsi Bengkulu terduga pelaku asusila.
Kedua remaja berinisial RA (16) pelajar SMA dan MZ (13) pelajar SMP ditangkap polisi atas dugaan persetubuhan.
Yang menjadi korban persetubuhan ini adalah siswi SMP.
Video korban saat tanpa busana tersebar dan menjadi viral.
"Yang kita tangani bukan viralnya video tersebar tetapi laporan adanya perbuatan cabul.
Baca juga: Oknum Ustaz Tersangka Kasus Pencabulan di Pelaihari Huni Sel Tahanan Tersama Tersangka Narkoba
Pelaku ini semua masih di bawah umur dan duduk di bangku sekolah. Kedua pelaku sudah diamankan dan menjalani pemeriksaan oleh penyidik," ujar Kasat Reskrim Polres Bengkulu Selatan Iptu Susilo, MH.
Kedua pelaku merupakan tetangga dengan korban persetubuhan sekaligus pemeran video viral 25 detik.
"Statusnya bukan pacar korban tetapi merupakan tetangga dan teman sepermainan korban," ungkap kasat.
Kronologi keduanya diamankan, usai polisi mengambil keterangan dari korban persetubuhan.
Lalu keduanya dikirim surat melalui sekolah dan keduanya diserahkan pihak guru ke Polres Bengkulu Selatan untuk diproses lebih lanjut.
"Diserahkan ke kita langsung dari sekolah karena, dari pemeriksaan muncul dua nama dan kita langsung mengirim surat ke sekolah yang bersangkutan," kata kasat.
Diungkap kasat, tidak menutup kemungkinan adanya pelaku lainnya mengingat hasil pemeriksaan kembali ada muncul nama-nama baru baik itu dari korban maupun dari kedua pelaku.
"Masih pemeriksaan. Tetapi tidak menutup kemungkinan ada pelaku lainya," jelas kasat.
Artikel ini telah tayang di Tribunbengkulu.com dengan judul 2 Pelajar di Bengkulu Selatan Ditangkap Kasus Asusila, Korban Siswi SMP Pemeran Video tanpa Busana
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.