Eks Dirut RSUD di Sumut Ditemukan Tewas Terbakar di Batam, Diduga Jadi Korban Pembunuhan
Pelaku pembunuhan, kata Herman, berupaya mengelabui petugas kepolisian, bahwa korban seolah-oleh tewas terbakar.
Penulis: Muhammad Renald Shiftanto
Editor: Endra Kurniawan
Tak hanya tabung LPG saja, ada juga delapan botol berisi Pertalite dengan posisi sama berada di dekat RTH.
Ditemukan pula kayu dan kain yang dirangkai saling terhubung.
“Kayu dan kain itu ditimpa tujuh botol berisi Pertalite yang belum terbakar,” ujar Kelly.
Baca juga: Penemuan Mayat Sopir Taksi Online, Saksi: Pelaku Berbahasa Sunda Halus, Sempat Beli Sandal Jepit
Kata Tetangga
Seorang tetangga korban yang enggan disebut namanya mengatakan, ia terakhir melihat korban pada Jumat (3/11/2023).
Tak lama dari itu, mengutip TribunBatam.id, ada dua lelaki yang datang ke rumah korban.
"Ada dua orang laki-laki yang datang ke rumahnya, menggunakan mobil silver," ucapnya lagi.
Dua orang tersebut masuk ke rumah setelah suami korban pergi bersama sopirnya.
Ia mengatakan, korban dan suaminya membeli rumah tersebut pada Februari 2023.
Keduanya sering datang ke rumah tersebut, namun hanya satu atau dua hari lalu pergi lagi.
"Namu, dua bulan terakhir korban bersama suami sirinya sering datang ke rumah tersebut," ujar seorang tetangga yang tinggal dekat dengan lokasi kejadian, Sabtu (11/11/2023).
Diketahui, setelah dua orang laki-laki masuk ke rumah, korban tak terlihat lagi.
"Itulah baru keesokan harinya ketahuan bahwa ibu itu sudah meninggal," sebutnya.
(Tribunnews.com, Muhammad Renald Shiftanto)(TribunBatam.id, Septyan Mulia Rohman)(Kompas.com, Hadi Maulana)