Sepeda Motornya Tabrak Truk yang Hendak Parkir, Ibu dan Anaknya yang Masih Remaja Tewas
Kecelakaan itu mengakibatkan sang Ibu NWR meninggal dunia di tempat. Sedangkan anaknya meninggal dunia saat perjalanan menuju RSUD Luwuk.
Editor: Dewi Agustina
Laporan Wartawan TribunPalu.com, Asnawi Zikri
TRIBUNNEWS.COM, BANGGAI - Seorang ibu berinisial NWR (47) dan anaknya ADY (14) tewas usai terlibat kecelakaan di Jl Dr Moh Hatta, Kelurahaan Maahas, Kecamatan Luwuk Selatan, Kabupaten Banggai, Sulawesi Tengah, Senin (13/11/2023).
Kecelakaan itu bermula ketika sepeda motor jenis Yamaha Jupiter MX 135 bernomor polisi DN 2789 CR yang dikendarai ADY melintas dari arah Desa Bubung menuju Kota Luwuk.
Baca juga: Kakek Berusia 67 Tahun Warga Blora Tewas dalam Kecelakaan Maut di Gresik
"Sepeda motor tersebut tiba-tiba menabrak mobil truk bernomor polisi DN 8456 CB yang hendak parkir," kata Kasat Lantas Polres Banggai AKP I Made Bagus Aditya, Senin (13/11/2023).
Hal ini mengakibatkan sang Ibu NWR meninggal dunia di tempat.
Sedangkan anaknya meninggal dunia saat perjalanan menuju RSUD Luwuk.
Made Bagus mengatakan, anggotanya langsung melakukan olah TKP dan mengevakuasi kedua kendaraan ke Kantor Unit Laka Lantas.
Ia mengimbau seluruh masyarakat agar mematuhi segala aturan berlalu lintas, dan memastikan kendaraan yang dimiliki selalu dalam kondisi baik.
Truk Terguling 4 Korban Tewas
Sehari sebelumnya, Minggu (12/11/2023) sekitar pukul 17.00 WIT, truk yang mengangkut 41 penumpang terbalik hingga terjun ke jurang di jalan turunan di Desa Piliana, Kecamatan Tehoru, Kabupaten Maluku Tengah.
Akibat kecelakaan tersebut, 4 orang tewas di lokasi kejadian.
Baca juga: Mantan Wali Kota Sukabumi Achmad Fahmi Alami Kecelakaan Motor, Kondisinya Membaik Pasca Operasi
Keempat korban tewas masing-masing Hanafi Wailissa, Arsel Tuny, Maya Lesa dan Ibrahim Wetak.
Keempatnya merupakan warga Negeri Atiahu Kecamatan Siwalalat, Kabupaten Seram Bagian Timur, Maluku.
Selain korban tewas, kecelakaan maut itu juga mengakibatkan 3 luka berat dan 34 orang penumpang mengalami luka-luka ringan.
Korban luka mendapatkan perawatan di Puskesmas Tehoru, Pustu Hatu dan Pustu Hatu.
Informasi yang dihimpun TribunAmbon.com, rombongan wisatawan itu berasal dari Negeri Atiahu, Kecamatan Siwalalat, Kabupaten Seram Bagian Timur (SBT).
Menurut Kapolres Maluku Tengah, Dax Emanuelle, total ada 41 orang dalam dump truk yang terbalik di Gunung Negeri Piliana.
Ia menuturkan, dugaan sementara mobil mengalami rem blong saat rombongan wisata hendak pulang dari Kali Jodoh Ninivala menuju tempat tinggal mereka di Atiahu.
"Setelah dari Ninivala hendak kembali menuju Atiahu, pengemudi memacu kendaraannya dengan kecepatan pelan dengan kondisi jalan turunan rusak. Sesampainya di TKP, diduga rem blong sehingga pengemudi tidak dapat mengendalikan laju kendaraannya dan langsung keluar jalur hingga terjatuh ke jurang dan terbalik," jelasnya.
Pantauan TribunAmbon.com dari gambar yang beredar, kondisi kendaraan rusak berat.
Truk terlihat remuk usai terguling di jurang. Bagian paling parah terlihat di kiri depan.
Kapolres Maluku Tengah AKBP Dax Emanuelle mengatakan, kecelakaan disebabkan truk mengalami rem blong.
Selain itu kecelakaan juga disebabkan sopir truk bernama Akbar Lesipela (19), lalai.
"Kurang hati-hati (sopir) sehingga mengakibatkan terjadinya laka lantas," kata Dax, Minggu malam.
Saat ini sopir truk sudah ditahan di Mapolsek Tehoru.
Artikel ini telah tayang di TribunPalu.com dengan judul BREAKING NEWS: Ibu dan Anak Tewas Usai Tabrak Truk Parkir di Maahas Banggai