Kecelakaan Kereta Api Probowangi di Lumajang, Keluarga Korban: Saya Tidak Menyangka Ibu Jadi korban
Ghufron tidak menyangka saudarnaya Nur Muhammad menjadi korban tewas kecelaakaan Kereta Api Probowangi
Editor: Erik S
Sementara itu, terkait kondisi terbaru korban, Kapolres menjelaskan jika sebagian besar korban meninggal dunia sudah dipulangkan ke keluarga atau rumah duka di Surabaya.
"Dari 11 korban, 9 korban meninggal dunia sudah dipulangkan ke pihak keluarga dan sebagian masih proses perjalanan. Sementara korban luka-luka 4 orang masih mendapatkan perawatan intensif di rumah sakit. 3 diantaranya di RS Haryoto dan 1 orang di RS Bhayangkara," jelas Boy.
Di sisi lain, belasan korban kecelakaan kereta api Probowangi dengan mobil minibus di Kecamatan Klakah, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, merupakan warga Kota Surabaya.
Mereka merupakan rombongan berjumlah 15 orang kala itu sedangg dalam perjalanan pulang ke Surabaya usai menggelar acara reuni SMA di Banyuwangi.
Rombongan yang menumpangi mobil minibus Isuzu Elf tersebut pulang ke Surabaya lewat jalur alternatif sesampainya memasuki Lumajang.
Baca juga: Kereta Api Probowangi Tabrak Minibus di Lumajang hingga Terseret 50 Meter: 11 Orang Tewas
Petaka yang tak terduga pun terjadi. Sekira pukul 19:53 rombongan sampai di jalur perlintasan kereta yang ada di jalur alternatif Desa Ranu Pakis.
Penerangan yang minim serta tidak adanya palang pintu.
Kereta api Probowangi dari arah selatan tak bisa membendung kecepatannya dan menabrak mobil elf yang ditumpanginya ditabrak kereta api Probowangi yang melintas dari arah Banyuwangi menuju Surabaya.
Penulis: Erwin Wicaksono
Artikel ini telah tayang di TribunJatim.com dengan judul Acara Reuni SMA di Banyuwangi Berujung Duka, Kerabat Ratapi Kepergian Korban Laka: Pamitan Terakhir