Laporan Wartawan Tribun-Papua.com, Marselinus Labu Lela

TRIBUNNEWS.COM, TIMIKA - Seorang pria berinisial GO ditemukan tak bernyawa di depan SMP Negeri 1, Mimika, Papua Tengah, Sabtu (25/11/2023).

Jasad korban pertama kali ditemukan oleh istrinya sekitar pukul 08.15 WIT dalam kondisi tergantung di pohon belakang rumah di Kelurahan Wania, Distrik Mimika Timur.

Kapolsek Mimika Timur AKP Matheus T Ate saat dikonfirmasi Tribun-Papua.com mengatakan sebelum ditemukan tewas, korban mengonsumsi minuman keras (miras) sejak malam hari.

Hal ini dibuktikan dengan keterangan dari saksi dan barang bukti.

Baca juga: Terlilit Utang Rp800 Juta, Pasutri di Klaten Pilih Akhiri Hidupnya, Cairan Kimia Ditemukan di Teh

"Korban mengonsumsi minuman keras tadi malam sampai pagi. Setelah itu kembali ke rumah dan bertengkar dengan istrinya," ujar AKP Matheus T Ate.

"Pertengkaran itu mengakibatkan istrinya mengalami luka di bagian bibir," katanya.

Setelah pertengkaran itu, korban melarikan diri ke belakang rumah karena tak kuasa melihat istrinya terluka.

Saat itu istri korban mulai cemas akan terjadi sesuatu pada suaminya dan bergegas mencari suaminya.

"Jadi saat ke belakang rumah, istri korban sudah menemukan suaminya telah gantung diri di atas pohon menggunakan tali," jelasnya.

Kapolsek menjelaskan, saat melihat suami dalam keadaan tergantung, dirinya kemudian memanggil orang-orang sekitar untuk menolong korban menyusul respon TKP oleh Polsek Mimika Timur.

"Saat diturunkan dari pohon, korban langsung dilarikan ke Puskesmas Mapurujaya, selanjutnya dibawa ke RSUD Mimika dan dinyatakan meninggal dunia," jelas AKP Matheus.

Polisi telah melakukan olah TKP.

Baca juga: Perempuan Berusia 62 Tahun Akhiri Hidup Lompat dari Lantai 3 Sebuah Mal di Jakarta Barat

Dugaan sementara korban dalam keadaan tertekan sehingga mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri.

"Sesuai keterangan saksi di lokasi, sebelumnya korban sempat satu kali melakukan pencobaan gantung diri beberapa waktu lalu di lokasi yang sama," tandasnya.

Saat ini korban masih menjalani visum di RSUD Mimika kemudian dibawa ke rumah duka di Mapurujaya.

DISCLAIMER:

Berita atau artikel ini tidak bertujuan menginspirasi tindakan bunuh diri.

Pembaca yang merasa memerlukan layanan konsultasi masalah kejiwaan, terlebih pernah terbersit keinginan melakukan percobaan bunuh diri, jangan ragu bercerita, konsultasi atau memeriksakan diri ke psikiater di rumah sakit yang memiliki fasilitas layanan kesehatan jiwa.

Berbagai saluran telah tersedia bagi pembaca untuk menghindari tindakan bunuh diri.

Kontak bantuan

Bunuh diri bisa terjadi di saat seseorang mengalami depresi dan tak ada orang yang membantu.

Jika Anda memiliki permasalahan yang sama, jangan menyerah dan memutuskan mengakhiri hidup. Anda tidak sendiri.

Layanan konseling bisa menjadi pilihan Anda untuk meringankan keresahan yang ada.

Untuk mendapatkan layanan kesehatan jiwa atau untuk mendapatkan berbagai alternatif layanan konseling.

Artikel ini telah tayang di Tribun-Papua.com dengan judul Pria di Mimika Gantung Diri Usai Tenggak Miras dan Cekcok dengan Istri: Ini Sosoknya