Pekerja Serabutan di Probolinggo Jadi Pelaku Rudapaksa Siswi SMK, Begini Kronologinya
AKBP Wadi Sabani mengatakan, tersangka menarik kedua tangan korban dan memaksanya masuk ke kamar yang berada di dekat ruang tamu
Editor: Eko Sutriyanto
Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Danendra Kusuma
TRIBUNNEWS.COM, PROBOLINGGO - Siswi SMK di Probolinggo, Jawa Timur berinisial SY (17) menjadi korban rudapaksa Liyasin (33) seorang pekerja serabutan, warga Desa Wringinanom, Kecamatan Tongas, Kabupaten Probolinggo.
Tersangka melakukan tindakan bejatnya itu sebanyak enam kali kepada korban.
Aksi terakhir dilakukan, Rabu (22/11/2023) sekitar pukul 14.00 WIB.
Kapolres Probolinggo Kota, AKBP Wadi Sabani mengatakan, kejadian itu bermula saat korban duduk di kursi ruang tamu rumahnya sembari bermain ponsel.
Kebetulan pintu rumah korban dalam kondisi terbuka.
Baca juga: Pria Pelaku Rudapaksa Anak Kandung hingga Hamil Dijebloskan ke Tahanan Mapolres Metro Tangsel
Selain itu, rumah korban tengah sepi. Kedua orang tua korban sedang bekerja.
"Berbarengan, tersangka berjalan kaki melewati rumah korban.
Karena melihat korban duduk sendirian, ditambah pintu terbuka, tersangka tiba-tiba nyelonong masuk ke rumah korban," katanya, Rabu (29/11/2023).
AKBP Wadi Sabani melanjutkan, seketika itu, tersangka menarik kedua tangan korban dan memaksanya masuk ke kamar yang berada di dekat ruang tamu.
Korban spontan memberontak serta berusaha melepaskan tarikan tersangka.
Namun, tersangka mengancam akan melukai korban jika terus melawan. Korban pun tak berdaya.
"Setelah menarik korban ke kamar, tersangka lantas mendorong tubuh korban dan menyetebuhi korban," lanjutnya.
Tuntas menyetubuhi korban, tersangka buru-buru pulang ke rumahnya.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.