Viral Video Orang Berjalan di Jalur Kereta Cepat Bandung, KCIC Tindaklanjuti Kejadian dan Evaluasi
Video yang memperlihatkan seseorang berjalan di jalur kereta cepat Whoost Tegalluar-Padalarang, Kota Bandung, Jawa Barat, viral di media sosial.
Penulis: Suci Bangun Dwi Setyaningsih
Editor: Daryono
TRIBUNNEWS.COM - Video yang memperlihatkan seseorang berjalan di jalur Kereta Cepat Whoosh viral di media sosial.
Peristiwa tersebut, terjadi di jalur kereta cepat KM 120 antara Tegalluar-Padalarang, Kota Bandung, Provinsi Jawa Barat, pada Senin (4/12/2023).
Dalam video yang beredar, tampak seseorang berjalan di di jalur kereta, namun tak terlihat jelas apakah dia perempuan atau laki-laki.
Aksi seseorang itu, terekam kamera warga setempat.
Merespons hal tersebut, GM Corporate Communication PT Kereta Cepat Indonesia-China (KCIC), Eva Chairunisa, membenarkan adanya kejadian di rel kereta Whoosh itu.
"Pada Senin 4 Desember 2023, pukul 08.00 WIB pantauan CCTV dan sensor di jalur, melaporkan adanya orang tidak dikenal berada di jalur Kereta Cepat KM 120 antara Tegalluar-Padalarang," kata Eva, dikutip Tribunnews.com dari TribunJabar.id, Selasa (5/12/2023).
Baca juga: VIRAL Sepeda Motor Parkir Sejak 5 Juli 2016 di Bandara Ngurah Rai Bali, Tarifnya Capai Rp74 Juta
Eva menambahkan, pihaknya menerjunkan petugas keamanan untuk mengevakuasi warga yang berjalan di jalur kereta cepat tersebut.
Hingga orang tak dikenal itu berhasil diamankan.
"Pukul 09.45 WIB, petugas keamanan berhasil mengamankan individu yang berjalan di jalur kereta cepat tersebut dan menyerahkannya kepada pihak kepolisian untuk pemeriksaan lebih lanjut," jelas Eva.
Atas perbuatannya, oknum itu dinilai melanggar aturan dan membahayakan perjalanan Kereta Cepat Whoosh karena masuk jalur tersebut.
Bahkan, karena aksinya, Kereta Cepat Whoosh sempat tertahan dan menurunkan batas kecepatannya.
"Di saat yang sama, petugas juga langsung melakukan pengecekan kondisi prasarana di Jalur Kereta Cepat untuk memastikan seluruh jalur dalam keadaan aman kembali," ungkap Eva.
"Dan akhirnya, pada pukul 10.00 WIB kecepatan perjalanan dapat kembali normal," tambahnya.
Petugas Kereta Lakukan Evaluasi