Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Operasi SAR Evakuasi Korban Erupsi Gunung Marapi Ditutup, 52 Selamat, 23 Korban Meninggal

Hingga siang ini Kantor SAR Padang tidak menerima laporan adanya masyarakat kehilangan anggota keluarganya.

Editor: Dewi Agustina
zoom-in Operasi SAR Evakuasi Korban Erupsi Gunung Marapi Ditutup, 52 Selamat, 23 Korban Meninggal
TribunPadang.com/Panji Rahmat
Proses evakuasi korban erupsi oleh tim gabungan saat sampai di posko satu, untuk dilarikan ke RSAM Bukittinggi, Selasa (5/12/2023). Operasi SAR evakuasi korban erupsi Gunung Marapi di Sumatra Barat ditutup hari ini, Kamis (7/12/2023). 

TRIBUNNEWS.COM, PADANG - Operasi SAR evakuasi korban erupsi Gunung Marapi di Sumatra Barat ditutup hari ini, Kamis (7/12/2023).

Hingga siang ini Kantor SAR Padang tidak menerima laporan adanya masyarakat kehilangan anggota keluarganya.

Diketahui semua korban erupsi Gunung Marapi yang terdata di pos BKSDA berjumlah sebanyak 75 orang.

Rinciannya 52 orang selamat dan 23 meninggal dunia.

Baca juga: BMKG: Semburan Abu Vulkanik Gunung Marapi Berdampak pada Penerbangan

Korban terakhir yang ditemukan bernama Siska Afrina (22) asal Solok Selatan.

Pantauan TribunPadang.com di posko utama, petugas sudah bersiap menyusun barang-barangnya di Nagari Batu Palano, Kecamatan Sungai Pua, Kabupaten Agam, Sumatra Barat.

Para petugas gabungan mulai membuka tenda-tenda yang telah terpasang dan menyusun peralatan yang dibawa selama operasi SAR penyelamatan serta evakuasi korban erupsi Gunung Marapi.

Berita Rekomendasi

Usai merapikannya, petugas memasukkan barang-barang ke atas kendaraannya untuk bersiap meninggalkan lokasi posko utama operasi SAR erupsi Gunung Marapi.

Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas A Padang, Abdul Malik mengatakan, penutupan operasi SAR ini dilaksanakan tadi malam.

Dia menyampaikan ucapan terima kasih kepada petugas gabungan yang telah membantu proses evakuasi korban.

"Hingga tadi malam sebelum operasi SAR ditutup, tidak ada laporan masyarakat yang diterima di posko utama," kata Abdul Malik.

Senada, Kasi Ops Kantor SAR Padang, Hendri mengatakan, operasi SAR telah ditutup dan petugas gabungan akan kembali ke satuan masing-masing.

Baca juga: 14 Mahasiswa Politeknik Negeri Padang Terjebak Erupsi Gunung Marapi, 7 Meninggal dan 1 Masih Dicari


"Kita akan kembali ke satuan masing-masing, tadi ada apel untuk mengucapkan terima kasih kepada semua tim yang tergabung dalam pelaksanaan operasi SAR erupsi Gunung Marapi," kata Hendri.

Hendri mengatakan terkhusus untuk Basarnas diturunkan petugas dari Kantor SAR Padang, Pos SAR 50 Kota, Kantor SAR Jambi, dan Kantor SAR Pekanbaru.

Mahasiswa UNP Berhasil Dievakuasi

Tim SAR Gabungan berhasil mengevakuasi jenazah terakhir korban erupsi Gunung Marapi Sumatra Barat, Rabu (6/12/2023).

Jenazah terakhir adalah Siska Afrina (22), mahasiswa Universitas Negeri Padang (UNP). 

Korban erupsi Gunung Marapi berhasil dievakuasi ke Posko Marapi Via Batu Palano, Kecamatan Sungai Pua, Kabupaten Agam, Sumatera Barat (Sumbar), Selasa (5/12/2023).
Korban erupsi Gunung Marapi berhasil dievakuasi ke Posko Marapi Via Batu Palano, Kecamatan Sungai Pua, Kabupaten Agam, Sumatera Barat (Sumbar), Selasa (5/12/2023). (TribunPadang.com/Rezi Azwar)

Jenazah korban yang ke-23 ini sampai di RSUD Achmad Mochtar Bukittinggi dengan menggunakan mobil ambulans Puskesmas Keliling (Puskel) dari Dinas Kesehatan Kabupaten Agam.

Mobil ambulans sampai di RSUD Achmad Mochtar pada pukul 18.51 WIB, dan langsung menurunkan jenazah korban yang sudah berada di dalam kantong mayat.

Setelah diturunkan, jenazah Siska Afrina langsung diperiksa oleh petugas dari Tim DVI DVI (Disaster Victim Identification) Polda Sumbar.

Tim DVI Polda Sumbar mengeluarkan hasil identifikasi pada pukul 19.12 WIB, dan memastikan korban bernama Siska Afrina.

Wakil Rektor Bidang Akademik Kemahasiswaan dan Alumni UNP, Refnaldi, membenarkan bahwasanya korban terakhir yang ditemukan atas nama Siska Afrina adalah mahasiswa UNP.

"Ini yang terakhir bernama Siska Afrina. Merupakan mahasiswa yang kita tunggu-tunggu dari tadi malam sampai hari ini," kata Refnaldi.

Refnaldi mengatakan, Siska Afrina berangkat naik ke Gunung Marapi bukan dalam rangka kegiatan resmi dari kampus.

Berikut daftar korban jiwa meninggal dunia yang telah teridentifikasi:

1. Muhammad Adan/21th/L
2. Muhammad Teguh Amanda/19th/L
3. Nazahra Adzin Mufadhol/22th/L
4. Muhammad Alfikri/19th/L
5. Nurva Afitri/27th/P
6. M. Wilki Syaputra/20th
7. Divo Suhandra/26th
8. Afranda Junaidi/26th
9. Wahlul Alde Putra/19th
10. Riski Rahmat Hidayat/20th
11. Reyhani Zahra Fadli/18th
12. Filhan Alfiqh Faizin/18th
13. Aditya Prasetyo/20th
14. Yasirli Amri/20th
15. Irfandi Putra/21th
16. Muhammad Iqbal/23th
17. Ilham Nanda Bintang/21th
18. Novita Intan Sari/39th
19. Lenggo Baren/19th
20. Zikri Habibi/19th
21. Liarni/22th
22. Frengki Chandra Kusuma/23th
23. Siska Alfina

Gunung Marapi erupsi pada Minggu (3/12/2023) pukul 14.54 WIB.

Ketika itu 75 pendaki tengah beraktivitas di atasnya.

Artikel ini telah tayang di TribunPadang.com dengan judul Korban Terakhir Erupsi Marapi Sudah Dievakuasi, Tim SAR Belum Terima Laporan Kehilangan yang Baru

Sumber: Tribun Padang
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas