Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

3 Terduga Teroris Ditangkap Densus 88 di Sragen, 5 Pistol Diamankan dan Dijadikan Barang Bukti

Tim Densus 88 menangkap 3 terduga teroris di Sragen. Ketiganya berasal dari Desa Pilang, Kecamatan Masaran. Pistol hingga majalah diamankan.

Editor: Abdul Muhaimin
zoom-in 3 Terduga Teroris Ditangkap Densus 88 di Sragen, 5 Pistol Diamankan dan Dijadikan Barang Bukti
PERSDA NETWORK/BINA HARNANSA
Ilustrasi Densus. Sebanyak 3 rumah terduga teroris di Desa Pilang, Kecamatan Masaran, Kabupaten Sragen digeledah petugas. 

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Septiana Ayu Lestari

TRIBUNNEWS.COM - Sebanyak tiga terduga teroris ditangkap Tim Densus 88 Antiteror di Kecamatan Masaran, Kabupaten Sragen, Jawa Tengah, Kamis (14/12/2023).

Para terduga teroris yang sudah diamankan yakni SR (51), SD (35) dan M.

Kabid Humas Polda Jawa Tengah, Kombes Pol Satake Bayu Setianto mengatakan ketiganya merupakan warga Desa Pilang, Kecamatan Masaran.

Setelah proses penangkapan, petugas melakukan penggeledahan di rumah para terduga teroris.

Baca juga: Sosok SD, Terduga Teroris yang Diamankan di Sragen, Istri Tak Tahu Kegiatan Suami di Luar Rumah

"Saya cuma membenarkan bahwa ada tindakan kepolisian yang dilakukan oleh tim Densus 88 dalam penangkapan terduga teroris," jelasnya.

"Dan sekarang masih dilakukan pendalamna ataupun pemeriksaan oleh Densus 88 pada terduga teroris," sambungnya.

Berita Rekomendasi

Diberitakan sebelumnya, ada dua warga Desa Pilang, Kecamatan Masaran yang diamankan Tim Densus 88 antiteror pada Kamis (14/12/2023) pagi.

Kedua terduga teroris itu yakni SR (51) yang diamankan saat pulang usai menunaikan salat tahajud sekira pukul 03.30 WIB.

Selanjutnya, tim Densus 88 Antiteror juga mengamankan SD (35) di jalan, saat membawa dagangan menuju ke Pasar Masaran.

Mertua SR, Daliman mengatakan pada awalnya, ia pergi ke sawah menantunya.

Baca juga: Densus 88 Antiteror Tangkap 9 Teroris Jaringan JI di Jateng: Senjata Api hingga Anak Panah Disita

Selang beberapa lama, menantunya itu ternyata tidak kunjung datang ke sawah hingga membuat Daliman akhirnya curiga dan pulang untuk mencari menantunya.

"Tadi saya itu ke sawahnya SR, SR kok tidak ke sawah, langsung saya pulang, tahu-tahu SR sudah ditangkap polisi," katanya kepada TribunSolo.com, Kamis (14/12/2023).

Daliman pun tidak mengetahui secara pasti proses penangkapan SR.

Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas