Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Ustaz Cabul di Purwakarta Masih Buron, 15 Santriwati jadi Korban, Diduga Kabur ke Hutan

Ustaz pelaku pencabulan di Purwakarta masih buron. Total ada 15 santriwati yang masih di bawah umur menjadi korban. Pelaku melarikan diri ke hutan.

Editor: Abdul Muhaimin
zoom-in Ustaz Cabul di Purwakarta Masih Buron, 15 Santriwati jadi Korban, Diduga Kabur ke Hutan
freepik
ilustrasi rudapaksa. Polres Purwakarta, Polda Jawa Barat, hingga saat ini masih memburu pelaku dugaan kasus pelecehan seksual yang dilakukan guru ngaji berinisial OS (40) di Kecamatan Pondoksalam, Kabupaten Purwakarta. 

Laporan Wartawan Tribunjabar.id, Deanza Falevi

TRIBUNNEWS.COM - Seorang ustaz di Purwakarta, Jawa Barat berinisial OS (40) menjadi buron kepolisian usai dilaporkan atas kasus pencabulan santriwati.

Sebanyak 15 santriwati yang masih di bawah umur diduga menjadi korban pencabulan OS yang telah beraksi sejak 2019 hingga 2023.

Modus yang digunakan OS untuk mencabuli santriwati dengan meminta korban memijatnya.

Warga yang mendengar adanya kasus pencabulan mendatangi rumah OS dan merusaknya pada Sabtu (9/12/2023).

Namun, keberadaan OS hingga kini masih dicari dan diduga melarikan diri ke hutan.

Baca juga: Viral Video Ibu-ibu di Karawang Labrak Tukang Bakso, Dilatarbelakangi Aksi Pencabulan

Kepala Desa Salem, Nana Sobana, mengatakan bahwa pelaku sudah memiliki istri dan lima anak.

BERITA REKOMENDASI

"Paling besar kelas tiga SD. Kini, istri dan anak sudah kembali ke orang tua sang istri setelah ditinggalkan oleh pelaku yang kini sedang jadi buruan kami warga dan pihak kepolisian," ucap Nana saat ditemui Tribunjabar.id di sekitar lokasi kejadian, Kamis (14/12/2023).

Nana menyebutkan bahwa sejak ON melarikan diri pada Sabtu (9/12), warga terus berupaya mencari keberadaan ON dengan menelusuri sejumlah hutan pegunungan.

"Warga sungguh antusias dan kompak untuk mencari keberadaan dari guru ngaji cabul ini."

"Kami pun sudah menyebar sejumlah warga ke beberapa titik untuk mencari titik terang keberadaan dari pelaku ini," ucap Nana.

Ia mengatakan, pencarian yang dilakukan oleh warga mulai dari pegunungan Jakara, Aksana, hingga Gunung Putri.

Baca juga: Guru Korban Pencabulan Oknum Kepala Sekolah di Sampang Mengaku Diintimidasi dan Diancam Dimutasi


Namun, pencarian yang kini sudah berlangsung lima hari itu belum membuahkan hasil.

"Sudah lima hari kami cari, namun masih nihil, belum diketahui keberadaannya. Sedangkan kami terus akan berupacaya mencari pelaku agar segera bisa ditangkap pihak kepolisian," ujarnya.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jabar
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas