Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun
Tujuan Terkait

Sosok Ayah di Kuningan yang Gergaji Jari Anak Perempuannya, Korban Dipukul dan Dibanting di Rumah

Terungkap sosok ayah di Kuningan yang gergaji jari anaknya. Pelaku sempat kabur dan ditangkap di warung kopi. Pelaku kesal anaknya mencuri.

Editor: Abdul Muhaimin
zoom-in Sosok Ayah di Kuningan yang Gergaji Jari Anak Perempuannya, Korban Dipukul dan Dibanting di Rumah
pexels.com
Ilustrasi penganiayaan. Seorang ayah di Kuningan, Jawa Barat tega menggergaji jari anaknya hingga nyaris putus. 

TRIBUNNEWS.COM - Jari telunjuk seorang bocah di Kuningan, Jawa Barat hampir putus karena digergaji ayah kandungnya.

Pelaku langsung melarikan diri usai melakukan penganiayaan dan ditangkap polisi saat berada di desa sebelah.

Kasat Reskrim Polres Kuningan, AKP I Putu Ika Prabawa mengatakan pelaku yang bernama Triwanto alias Darto menganiaya korban menggunakan gergaji kayu.

Kini, gergaji kayu telah diamankan untuk dijadikan barang bukti.

Baca juga: KemenPPPA Kawal Proses Hukum Kasus Penganiayaan Anak Hingga Tewas di Jakarta Timur

AKP I Putu Ika Prabawa menyebut jenis kelamin korban adalah perempuan (10) dan masih berstatus pelajar SD.

"Terduga pelaku ayah korban, kami sudah amankan. Kemudian sama untuk sebanyak 1 buah gergaji kayu telah amankan," katanya.

Berdasarkan pengakuan ayah jahat di depan petugas kepolisian, Kasat Reskrim I Putu Ika Prabawa mengklaim bahwa bersangkutan, tidak hanya melakukan tindak kekerasan menggunakan alat pertukangan.

BERITA TERKAIT

Namun juga, pelaku melakukannya dengan cara membanting tubuh, memukul wajah, memukul kepala dan perut menggunakan kepalan tangan.

"Kemudian terduga pelaku juga menendang perut korban menggunakan kaki dan menggergaji jari telunjuk kiri korban," ujarnya.

Saat penganiayaan terjadi, ibu korban tak bisa berbuat apa-apa karena takut dengan Darto.

Baca juga: Balita Jadi Korban Penganiayaan di Condet Jaktim, Kondisinya Kini Masih Kritis

"Kemudian setelah kejadian tersebut diketahui banyak warga, Ibu korban lalu melaporkan kejadian tersebut ke pihak kepolisian dan pelaku melarikan diri ke arah hutan," katanya.

Motif pelaku melakukan penganiayaan tersebut karena korban ketahuan mencuri.

Kasus ini terjadi di rumah pelaku yang terletak di Desa Sakerta Timur, Kecamatan Darma, Kuningan, Minggu (17/12/2023).

Pelaku ditangkap polisi saat sedang santai ngopi di warung di desa tetangga tempat tinggal pelaku.

Baca juga: Cemburu Usai Temukan Percakapan WA Mitha dengan Pria Lain, Motif Ferdi Aniaya Istrinya hingga Tewas

Halaman
12

Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya

A member of

asia sustainability impact consortium

Follow our mission at sustainabilityimpactconsortium.asia

Sumber: Tribun Jabar
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas