Kuli Bangunan asal Gresik Tewas Kesetrum di Surabaya
korban tersengat aliran listrik hingga tak sadarkan diri usai menyentuh salah satu besi penopang kaki neon boks
Editor: Eko Sutriyanto
Saat tim medis tiba dan memeriksa kondisi korban yang telah dievakuasi ke area terbuka teras salah satu toko di bahu jalan tersebut, korban telah dinyatakan meninggal dunia.
"Jorongan masuk itu agak tinggi, kurang lebih antara 6 meteran.
Mau dimasukin biar gak kelamaan mungkin maksudnya. Ternyata dia turun, megang cagak (tiang) boks," katanya.
Kemudian jasad korban dilakukan pemeriksaan oleh Tim Inafis Polrestabes Surabaya bersama-sama Anggota Unit Reskrim Polsek Sukomanunggal Polrestabes Surabaya, sebelum akhirnya dievakuasi ke Kamar Mayat RSUD dr Soetomo Surabaya.
"Usianya sekitar 22 tahun. Warga Gresik, tempat kosnya di Dukuh Kupang Surabaya. Sudah langsung dibawa ke RSUD dr Soetomo Surabaya dan keluarga sudah ada diminta datang," pungkasnya.
Kanit Reskrim Polsek Sukomanunggal Polrestabes Surabaya, Iptu Jumeno Warsito menduga, korban tewas tersengat listrik saat memegang besi kaki penopang neon boks outlet martabak.
"Iya dari kabel lampu neon boks. Dugaan sementara demikian," ujarnya saat dihubungi TribunJatim.com.
Artikel ini telah tayang di TribunJatim.com dengan judul Niat Hati Bayar Makan usai Traktir Teman, Kuli Asal Gresik Tewas Tersetrum, Bermula Dompet Jatuh