Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Detik-detik Bus Pengangkut Anggota Pramuka Terguling di Sumedang, Sempat Mundur saat Tanjakan

Inilah kronologi tergulingnya bus yang mengangkut anggota Pramuka dari Ciamis di Sumedang, Jawa Barat

Penulis: Muhammad Renald Shiftanto
Editor: Pravitri Retno W
zoom-in Detik-detik Bus Pengangkut Anggota Pramuka Terguling di Sumedang, Sempat Mundur saat Tanjakan
TRIBUNJABAR.ID/KIKI ANDRIANA
Bus pengangkut rombongan pramuka dari Kabupaten Ciamis, terguling di area Bumi Perkemahan Kiara Payung, di Dusun Cikeuyeup, Desa Sindangsari, Kecamatan Sukasari, Sumedang, Minggu (24/12/2023). 

TRIBUNNEWS.COM - Sebuah bus yang berisikan rombongan anggota Pramuka terguling di Bumi Perkemahan Kiara Payung Dusu Cikeuyeup, Desa Sindangsari, Kecamatan Sukasari, Sumedang, Jawa Barat, Minggu (24/12/2023), sekitar pukul 13.30 WIB.

Bus yang berisikan siswa Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 1, 2, dan 3 Kabupaten Ciamis tersebut terguling karena tak kuat menanjak di jalan yang berbelok.

Anwar (62), sopir bus, menceritakan bagaimana bus yang dikemudikannya terbalik.

Ia mengatakan, mulanya ia menunggu di gerbang masuk.

Namun karena penanggung jawab rombongan tak bisa dihubungi, ia pun kemudian masuk ke bumi perkemahan yang jalannya curam untuk ditempuh kendaraan besar.

Baca juga: Bus Pengangkut Anggota Pramuka Terguling di Sumedang, 14 Siswa MAN dari Ciamis Dilarikan ke RS

"Saya menelepon penanggung jawab rombongan yang saya jemput, tapi tak menyahut."

"Akhirnya saya mendekat melintasi jalan menanjak," kata Anwar, Minggu, diwartakan TribunJabar.id.

BERITA TERKAIT

Total ada 30 siswa yang ia bawa dari bumi perkemahan untuk kembali ke Ciamis.

Namun, belum keluar dari bumi perkemahan, bus yang ia kemudikan tak kuat menanjak di jalanan berbelok.

Akhirnya, bus tersebut pun mundur lalu terguling.

"Penumpangnya banyak, mungkin sudah 30 orang di dalam."

"Sudah tinggal berangkat, bus harus berbelok kan, waktu meneruskan sisa tanjakan, bus tak kuat."

"Bus mundur dan terguling, untung di belakang tak ada mobil lain," ujar Anwar.

Ia mengaku, bus yang ia bawa dari Ciamis tak ada masalah apapun ketika perjalanan.

"Mobil tak ada kendala apapun, dari Ciamis tadi ke sini lancar," tandas Anwar.

Baca juga: Kemenperin Turunkan Tim Penanganan Kecelakaan Kerja di PT ITSS Morowali

Siswa Panik

Seorang siswa yang ikut dalam rombongan tersebut, Zahran Ahmad Fadillah (16) menceritakan hal serupa.

"Awalnya nunggu di atas, naikin barang dan penumpang. Pas mau berangkat, mobilnya enggak bisa naik, udah diganjel, mundur."

"Mundur sekitar 50 meter, dibelokkan ke tebing ada kayu, lalu terguling," kata Zahran, Minggu, kepada TribunJabar.id, di sekitar lokasi kejadian.

Ia berujar, para siswa panik saat mengetahui bus yang mereka tumpangi tak kuat menanjak.

"Panik dan pasrah, teriak-teriak dan istigfar. Tak ada yang loncat, pintu tertutup."

"Alhamulillah saya enggak ada luka sedikitpun, tapi banyak rekan-rekan terluka," ungkapnya.

Kecelakaan bus pun membuat 14 penumpang dilarikan ke rumah sakit karena luka ringan maupun berat.

Sementara,  siswa lainnya langsung diantar pulang menggunakan mobil lainnya.

"Yang selamat pulang, dipisah mobil supaya sampai Ciamis tidak repot pulang. Pakai tiga elf," pungkasnya.

Baca juga: Sosok Rosmalina, Bidan yang Tewas Bersama Suami, Mertua dan Anaknya, Alami Kecelakaan usai Wisuda

Polisi Periksa Saksi

Terkait kecelakaan tersebut, pihak kepolisian pun melakukan pemeriksaan terhadap sejumlah saksi.

Hal tersebut diungkapkan Kapolres Sumedang, AKBP Joko Dwi Harsono.

"Kami masih pemeriksaan, kami tanya bagaimana saksi-saksi. Untuk saat ini belum bisa bicara banyak," ujarnya, MInggu, dikutip dari TribunJabar.id.

Ia mengatakan, para siswa yang dijemput oleh bus tersebut adalah anggota Pramuka yang menghadiri acara kemah yang digelar Saka Amal Bakti atau Kantor Kementerian Agama Jawa Barat.

"Betul yang acara Amal Bakti," katanya.

Korban dari kecelakaan tunggal ini berjumlah 14 orang, yakni:

1. Muchlas (Siswa MAN 1 Ciamis)

2. Fadila (Siswa MAN 2 Ciamis)

3. Faja Alfi Hidayah (Siswa MAN 3 Ciamis)

4. Rafi Rivaldi Anugrah (MAN 1 Ciamis)

5. Novi Yulianti (Guru Pembina MAN 2 Ciamis)

6. Zazmi Asabil Yamin (MAN 2 Ciamis)

7. Cristialia Nurul Ainunisa (MAN 3 Ciamis)

8. Siti Zahra (MAN 2 Ciamis)

9. Fahri Latiful Hayat (MAN 3 Ciamis)

10. Rizki Arkan Jaldan (MAN 3 Ciamis)

11. Azhara Al Malik

12. Faja Alfi Hidayah

13. Rahmat (54) Guru Pembina (MAN 3 Ciamis)

14. Muhammad Nizar Alfattah

Sebagian artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul KRONOLOGI Tergulingnya Bus Angkut Pramuka Ciamis di Kiara Payung, Tak Kuat di Tanjakan yang Berbelok,

(Tribunnews.com, Muhammad Renald Shiftanto)(TribunJabar.id, Kiki Andriana)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas