Pasutri di Sumsel Kehilangan 2 Anak yang Masih Pelajar, Tewas Ditabrak Mobil Ketua KPU Lubuklinggau
Mobil Ketua KPU Kota Lubuklinggau, Topandri menabrak sepeda motor dan mengakibatkan 2 pelajar tewas. Pihak keluarga minta pelaku bertanggung jawab.
Penulis: Faisal Mohay
Editor: Wahyu Gilang Putranto
Sedari awal pelaku meminta kasus diselesaikan secara kekeluargaaan.
"Semalam istri sama adiknya sudah datang bersilaturahmi kesini, dia bilang akan datang lagi pas takziah hari ke-7 kematian Citra dan Aura."
"Kami masih menunggu itikad baik, dan pertanggungjawabannya, karena adik saya bersama istrnya syok berat atas kepergian kedua anaknya," tegasnya.
Saat dikonfirmasi, Ketua KPU Kota Lubuklinggau, Topandri mengakui perbuatannya.
Baca juga: Tabrakan 2 Motor di Ponorogo Rabu Malam Menewaskan Satu Orang
"Iya kakak kecelakaan (di Pali) , alhamdulillah sehat," ungkapnya, Selasa (26/12/2023), dikutip dari Sripoku.com.
Topandri berupaya melakukan pendekatan ke keluarga korban agar kasus ini diselesaikan secara damai atau restorative justice (RJ).
"Sekarang lagi diupayakan perdamaian," bebernya.
Ketua KPU Lubuklinggau Dianggap Lalai
Kasat Lantas Polres Pali, AKP Kukuh Fefrianto menyatakan kecelakaan maut yang terjadi di Kecamatan Talang Ubi, Kabupaten PALI merupakan kelalaian dari pengemudi mobil.
Mobil bernomor polisi B 2473 POZ dikemudikan dengan kecepatan tinggi sehingga menabrak sepeda motor yang dinaiki tiga pelajar.
Baca juga: Remaja 15 Tahun Tewas Usai Motor yang Dikendarainya Tabrakan dengan Pelaku Balap Liar
"Diduga pengemudi mobil mengendarai kendaraannya dengan kecepatan tinggi dan tidak mengetahui situasi dan kondisi jalan."
"Sehingga kaget ketika melihat ada sepeda motor honda beat datang dari arah berlawanan dan menyebabkan kecelakaan tidak dapat terhindarkan," bebernya.
Dalam proses olah tempat kejadian perkara (TKP), terungkap kondisi jalanan berupa jalan lurus dan terdapat tanjakan hingga turunan.
"Ditemukan jejak ban serta tidak terdapat marka jalan dan juga jauh dari pemukiman penduduk," tandasnya.
Kasus kecelakaan masih diselidiki Sat Lantas Polres PALI bersama TAA Subdit Gakkum Ditlantas Polda Sumsel.