Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Viral Pengeroyokan Anak Berujung Maut di Indramayu, Disebut Sempat Lempar Botol lalu Tabrak Pagar

Viral pengeroyokan anak di bawah umur di Indramayu, satu di antaranya meninggal dunia. Korban disebut sempat melempar botol ke gerobak warga.

Penulis: Nanda Lusiana Saputri
Editor: Sri Juliati
zoom-in Viral Pengeroyokan Anak Berujung Maut di Indramayu, Disebut Sempat Lempar Botol lalu Tabrak Pagar
KOMPAS.COM
Ilustrasi tewas - Viral pengeroyokan anak di bawah umur di Indramayu, satu di antaranya meninggal dunia. Korban disebut sempat melempar botol ke gerobak warga lalu tabrak pagar. 

Adapun identitas tiga tersangka, D, MS, dan PR.

Ketiganya sudah mengaku melakukan pemukulan dan menendang korban.

Sementara itu, pihak kepolisian melihat ada dua perkara berbeda yang terjadi dalam peristiwa ini.

Pertama soal dugaan penganiayaan dan kedua terkait dugaan kecelakaan lalu lintas.

Ilustrasi pengeroyokan
Ilustrasi pengeroyokan (DIDIE SW/dok. Kompas.com)

Fahri menjelaskan, penganiayaan bermula setelah terjadi kecelakaan lalu lintas.

Sepeda motor yang dikendarai dua anak berboncengan menabrak pagar rumah warga hingga terjatuh.

Setelah kecelakaan itu, aksi penganiayaan pun terjadi.

Berita Rekomendasi

Fahri menuturkan, dugaan pengeroyokan itu diperkuat dengan hasil visum terhadap korban K.

Polisi juga telah menemukan saksi-saksi yang mengetahui kejadian tersebut.

Fahri mengungkapkan, korban K dianiaya hingga mengalami luka lebam di sekujur tubuhnya akibat pukulan dan tendangan.

Sementara itu, polisi belum menemukan indikasi korban C meninggal karena penganiayaan.

Dari keterangan saksi, C meninggal dunia diduga karena mengalami kecelakaan lalu lintas.

Baca juga: Detik-detik Anggota Ormas Pelaku Pengeroyokan Polisi Ditangkap, Punya Senjata Api Rakitan Ilegal

"Tapi kami juga meminta kepada penyidik kecelakaan lalu lintas untuk kembali melengkapi alat bukti untuk memastikan meninggalnya korban benar karena kecelakaan lalu lintas," terangnya.

Di sisi lain, kata Fahri, masyarakat menduga kedua korban sudah membuat ulah dengan kebut-kebutan di jalan sebelum kejadian.

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas