Kata Dokter Forensik soal Meninggalnya 3 Musisi di Surabaya
Inilah kabar terbaru soal meninggalnya tiga musisi setelah tenggak minumas keras di Surabaya, Jawa Timur.
Penulis: Muhammad Renald Shiftanto
Editor: Suci BangunDS
TRIBUNNEWS.COM - Inilah kabar terbaru soal meninggalnya tiga musisi setelah tenggak minumas keras di Surabaya, Jawa Timur.
Diketahui, mereka menenggak miras yang ada campuran metanol.
dr Abdul Aziz, Kepala Instalasi Kedokteran Forensik RSUD dr Soetomo mengatakan, kandungan tersebut punya risiko sangat besar.
Lima persen metanol bila masuk ke dalam darah bisa sebabkan kematian.
"Secara simpelnya metanol lebih berbahaya daripada etanol. Metanol itu seperti spirtus," ucapnya saat ditemui di RSUD dr Soetomo, Jumat (29/12/2023).
Sebanyak 10 mililiter metanol yang masuk ke dalam tubuh saja bisa menimbulkan kebutaan.
Baca juga: Racikan Miras Bartender Tewaskan 3 Musisi di Surabaya, Transaksi Tak Lewat Kasir, Harga Rp 200 Ribu
Namun, banyak di masyarakat yang mengoplos kandungan tersebut.
"Sering kali pesta miras ditambah obat nyamuk dan spirtus," ujarnya dikutip dari TribunJatim.com.
Untuk diketahui, dr Abdul Aziz dan timnya memeriksa tiga musisi yang tewas usai manggung di Bar Vasa Hotel.
Pihak polisi sendiri memprediksi semua hasil bisa keluar kira-kira 20 hari ke depan.
Vokalis Sadarkan Diri
Diketahui, korban yang merupakan anggota band Ogie and Friends meninggal dunia beberapa hari setelah konsumsi miras.
Salah satu korban yang konsumsi miras adalah Mita Ohello, sang vokalis.
Mita yang sempat dilarikan di rumah sakit pun kini kondisinya sudah membaik.