Viral Truk Bawa 226 Anjing Dalam Kondisi Terikat Diberhentikan di Tol Semarang, Ini Kata Polisi
Sebuah truk yang mengangkut 226 anjing dalam keadaan terikat diberhentikan di Gerbang Tol Kalikangkung Semarang pada Sabtu (6/1/2024) malam.
Penulis: Linda Nur Dewi R
Editor: Pravitri Retno W
TRIBUNNEWS.COM – Video yang menunjukkan sebuah truk membawa ratusan anjing diberhentikan di Tol Semarang, Jawa Tengah, viral di media sosial.
Dalam video yang diunggah di akun Instagram @infokejadian_semarang, Minggu (7/1/2024), ratusan anjing yang berada di truk berwarna hijau kuning itu dalam kondisi diikat dan dimasukkan ke sebuah karung.
Menurut keterangan unggahan itu, penangkapan tersebut atas kerja sama antara polisi dengan dog lovers atau pecinta anjing.
“R4tusan satwa 4njing dalam truk yang akan di bawa ke rumah pemotongan berhasil di selamatkan Oleh Aplikasi Polisi Hebat Semarang (Libas) dengan bantuan rekan rekan Animals Hope Shelter di kota Semarang,” tulis keterangan tersebut.
Dalam video, seorang pria yang diduga berasal dari dari Animals Hope Shelter Semarang mengaku senang akhirnya truk pengangkut ratusan anjing itu diamankan.
Sebab, selama dua minggu terakhir, ia terus berkomunikasi dengan pihak kepolisian terkait temuannya itu.
“Saya apresiasi banget untuk Polrestabes Semarang dari dua minggu lalu selalu contact dengan saya dan juga dari Polda dan Polsek, bravo Polrestabes Semarang.”
“Ini adalah wajah contoh kepolisian Indonesia,” ujarnya.
Dikutip dari TribunJateng.com, penangkapan tersebut terjadi di Gerbang Tol Kalikangkung Semarang pada Sabtu (6/1/2024) malam.
Kapolrestabes Semarang, Kombes Pol Irwan Anwar, menerangkan penangkapan dilakukan pada pukul 22.30.
Ada dua orang yang diamankan, yakni Sulasno dan Ariyoto yang merupakan warga Gemolong, Sragen.
Baca juga: Truk yang Angkut 226 Ekor Anjing Diamankan Gerbang Tol Kalikangkung Semarang
Aksi penangkapan ini bermula dari adanya aduan aktivis pelindung hewan yang menghentikan truk bermuatan anjing yang diduga tanpa dilengkapi surat-surat di Gerbang Tol Otomatis (GTO) Kalikangkung Ngaliyan Semarang.
"Penangkapan dilakukan adanya laporan masyarakat," ujarnya melalui keterangan tertulis, Minggu (7/1/2024).
Usai mendapatkan laporan tersebut, petugas kemudian mendatangi lokasi kejadian.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.