Benda yang Tergilas Alat Berat di Proyek Jalur Lintas Selatan di Blitar Ternyata Mortir Aktif
Jasri menemukan sebuah mortir di lokasi pengerjaan proyek Jalur Lintas Selatan (JLS) di Desa Tambakrejo, Kecamatan Wonotirto.
Editor: Dewi Agustina
Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Samsul Hadi
TRIBUNNEWS.COM, BLITAR - Jasri (46), warga Desa Tambakrejo, Kecamatan Wonotirto, Kabupaten Blitar, Jawa Timur menemukan sebuah mortir di lokasi pengerjaan proyek Jalur Lintas Selatan (JLS) di Desa Tambakrejo, Kecamatan Wonotirto, Kabupaten Blitar, Selasa (9/1/2024) sore.
Awalnya Jasri sedang membersihkan kebun di sekitar lokasi.
Baca juga: Update Ledakan Mortir di Bangkalan: 1 Tewas, 5 Orang Luka-luka, Polisi Amankan 7 Orang
Tiba-tiba dia melihat benda mirip besi tergilas alat berat di lokasi pengerjaan proyek JLS lot 2 Desa Tambakrejo, Kecamatan Wonotirto, Kabupaten Blitar atau di Petak 43 E RPH Sumberboto BKPH Lodoyo Barat KPH Blitar.
Jasri kemudian memberitahukan penemuan itu kepada operator alat berat, Yedik Eko Purnomo (39), warga Ploso, Kabupaten Kediri.
Jasri dan Yedik lalu memindahkan barang tersebut menggunakan tangan kosong ke pinggir kebun.
Selanjutnya melaporkan temuan itu kepada Bhabinkamtibmas dan Babinsa Desa Tambakrejo.
"Bhabinkamtibmas dan Babinsa melaporkan temuan ke Polsek. Kami segera datang dan mengamankan lokasi dengan memasang garis polisi," ujar Kapolsek Wonotirto Polres Blitar, AKP Supriadi, Rabu (10/1/2024).
Menurut AKP Supriadi, bom mortir tersebut panjangnya 55 cm dan diameter 14 cm.
Kondisinya sudah berkarat dan diduga masih aktif.
Baca juga: Detik-detik Mortir Meledak di Bangkalan, Berawal dari Digergaji dan Keluar Asap
Bom mortir tersebut diduga sisa peninggalan zaman Belanda.
"Bom mortir langsung dievakuasi oleh Tim Jibom Gegana Polda Jatim semalam," kata AKP Supriadi.
AKP Supriadi mengatakan, saat petugas datang ke tempat kejadian perkara (TKP), posisi bom militer jenis mortir sudah berada di atas tanah.
Jarak antara lokasi penemuan bom mortir dengan permukiman penduduk sekitar 300 meter.
Sedangkan jarak lokasi penemuan bom mortir ke laut selatan sekitar 1,5 kilometer.
"Kami koordinasi dengan pimpinan untuk penanganan lebih lanjut temuan bom mortir itu. Sesuai arahan pimpinan, kami menghubungi Tim Jibom Gegana Polda Jatim untuk mengevakuasi bom mortir itu," katanya.
Tim Jibom Gegana Polda Jatim tiba di lokasi penemuan bom mortir malam hari. Ada tiga anggota Tim Jibom yang datang ke lokasi.
"Bom militer jenis mortir berhasil dijinakkan oleh Tim Jibom sekitar pukul 22.30 WIB dan selanjutnya akan dimusnahkan," ujarnya.
Artikel ini telah tayang di TribunJatim.com dengan judul Bersihkan Kebun, Warga Blitar Lihat Benda Tergilas Alat Berat di Proyek JLS, Syok Ternyata Mortir
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.