Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Sabtu Dini Hari Gunung Marapi Erupsi Lagi, Tinggi Kolom Abu tidak Teramati

Gunung Marapi di Sumatra Barat (Sumbar) kembali mengalami erupsi, Sabtu (13/1/2024) pukul 01.42 WIB.

Editor: Dewi Agustina
zoom-in Sabtu Dini Hari Gunung Marapi Erupsi Lagi, Tinggi Kolom Abu tidak Teramati
Dok. Pos PGA Bukittinggi
Penampakan erupsi Gunung Marapi, Sumatra Barat dari kamera pemantau Pos PGA Bukittinggi, Senin (25/12/2023). Gunung Marapi di Sumatra Barat (Sumbar) kembali mengalami erupsi, Sabtu (13/1/2024) pukul 01.42 WIB. 

TRIBUNNEWS.COM, PADANG - Gunung Marapi di Sumatra Barat (Sumbar) kembali mengalami erupsi, Sabtu (13/1/2024) pukul 01.42 WIB.

Erupsi ini terekam di seismogram dengan amplitudo maksimum 30.3 mm dan durasi sementara sekitar 34 detik.

"Namun tinggi kolom abu tidak teramati," kata Petugas Pos Pengamatan Gunungapi Marapi, Ahmad Rifandi.

Berdasarkan pengamatan dari tengah malam sampai pukul 06.00 WIB, asap kawah bertekanan sedang teramati berwarna kelabu dengan intensitas tebal dan tinggi 600 m di atas puncak kawah.

Baca juga: Tak ada Tanda Sebaran Abu Erupsi Gunung Marapi, Bandara Minangkabau Kembali Dibuka

Selain satu kali letusan, sampai pagi ini terjadi 8 kali hembusan.

Berdasarkan rekap Petugas Pos Pengamatan Gunungapi Marapi, selama bulan Januari telah terjadi 16 kali letusan dan 112 hembusan.

Sementara dari tanggal 3 Desember 2023 sampai 12 Januari 2024 terdapat 655 kali hembusan Gunung Marapi.

Berita Rekomendasi

Ia menambahkan saat ini Gunung Marapi berada pada status level III atau siaga.

Masyarakat di sekitar Gunung Marapi dan pendaki/pengunjung/wisatawan diimbau agar tidak memasuki dan tidak melakukan kegiatan di dalam wilayah radius 4.5 km dari pusat erupsi (Kawah Verbeek) G. Marapi.

Masyarakat yang bermukim di sekitar lembah/aliran/bantaran sungai-sungai yang berhulu di puncak Gunung Marapi agar selalu mewaspadai potensi ancaman bahaya lahar yang dapat terjadi terutama di saat musim hujan.

Jika terjadi hujan abu maka masyarakat diimbau untuk menggunakan masker penutup hidung dan mulut untuk menghindari gangguan saluran pernapasan (ISPA), serta perlengkapan lain untuk melindungi mata dan kulit.

Baca juga: Hingga Rabu Siang Gunung Marapi Erupsi 4 Kali, Status Masih Waspada, Warga Diimbau Pakai Masker

Selain itu agar mengamankan sarana air bersih serta membersihkan atap rumah dari abu vulkanik yang tebal agar tidak roboh

"Seluruh pihak agar menjaga kondusifitas suasana di masyarakat, tidak menyebarkan narasi bohong (hoax), dan tidak terpancing isu-isu yang tidak jelas sumbernya. Masyarakat harap selalu mengikuti arahan dari Pemerintah Daerah," katanya.

Artikel ini telah tayang di TribunPadang.com dengan judul Gunung Marapi Kembali Erupsi Sabtu Dini Hari, Pos Pengamatan Catat 16 Letusan Sejak Awal 2024

Sumber: Tribun Padang
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas