Pria di Pati Bunuh Perangkat Desa, Amarah Memuncak akibat Perselingkuhan Korban dengan Ibunya
Pria di Pati nekat membunuh seorang perangkat desa. Pelaku marah karena korban selingkuh dengan ibunya.
Penulis: Nanda Lusiana Saputri
Editor: Nuryanti
![Pria di Pati Bunuh Perangkat Desa, Amarah Memuncak akibat Perselingkuhan Korban dengan Ibunya](https://asset-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/membunuh-ibu-kandung.jpg)
TRIBUNNEWS.COM - Pria bernama Setiyo Hendri Wibowo alias Tiyok (25) nekat membunuh seorang perangkat desa yang juga tetangganya, Suratman (56).
Suratman merupakan Kaur Pemerintahan di Desa Giling, Kecamatan Gunungwungkal, Kabupaten Pati, Jawa Tengah.
Ia dibunuh usai menunaikan salat Subuh pada Selasa (16/1/2024) sekira pukul 04.30 WIB di kediamannya.
Tiyok nekat menghabisi nyawa korban lantaran amarahnya memuncak akibat hubungan gelap antara ibunya dengan korban.
Kasat Reskrim Polresta Pati, Kompol M Alfan Armin mengatakan, Tiyok sudah lama mencium gelagat perselingkuhan ibunya dengan korban.
Hubungan gelap itu terjalin saat ayah Tiyok merantau sebagai pekerja dompeng emas di Sumatra.
"Alasan utama karena tidak suka adanya kedekatan korban dengan ibu tersangka," ujar Alfan saat jumpa pers di Mapolresta Pati, Rabu (17/1/2024), dilansir Kompas.com.
Emosi Tiyok pun memuncak saat ia pesta minuman keras (miras) bersama teman-temannya di malam sebelum kejadian penusukan.
Pulang dari pesta miras, Tiyok mengutarakan kekesalan kepada ibunya dan berakhir pertengkaran.
"Berdasarkan pengakuan tersangka, sebelum peristiwa penusukan, Setiyo nongkrong sambil minum minuman keras bersama teman-temannya sejak Senin (15/1/2024) malam sampai Selasa (16/1/2024) pukul 03.45 WIB," ungkap Alfan, mengutip TribunJateng.com.
Setelah bertengkar dengan ibunya, Tiyok lantas pergi ke kediaman Suratman yang masih satu RT.
Baca juga: Perangkat Desa di Pati Ditusuk hingga Tewas di Dalam Rumahnya saat Subuh, Pelaku Diduga Tetangga
Tiyok pun mengetuk-ngetuk pintu rumah perangkat desa tersebut.
Mengira ada tamu, anak Suratman membukakan pintu.
Begitu pintu dibuka, Tiyok langsung masuk ke dalam rumah dan mencari keberadaan korban.
"Tersangka mendapati korban di salah satu ruangan di mana korban baru saja menunaikan salat subuh."
"Dia langsung menusuk perut korban sebanyak satu kali," terang Alfan.
Melihat kejadian itu, anak korban berteriak meminta tolong.
Kerabat korban yang mendengar lalu datang dan melarikan Suratman ke rumah sakit.
Namun nahas, nyawa Suratman tak tertolong.
Sementara itu, Tiyok mengaku sudah lama menyimpan dendam kepada korban.
"Saya merasa dendam karena dia berhubungan dengan ibu saya, ayah saya tidak tahu kalau ibu saya selingkuh."
"Selama ini ibu sudah saya ingatkan (agar tidak selingkuh)" ungkap Tiyok.
Sebagian artikel ini telah tayang di TribunJateng.com dengan judul Pembunuhan Perangkat Desa Pati Dipicu 'Main Serong', Pelaku Marah Besar Korban Selingkuhi Ibunya
(Tribunnews.com/Nanda Lusiana, TribunJateng.com/Mazka Hauzan Naufal, Kompas.com/Puthut Dwi Putranto Nugroho)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.