Bupati Karawang Ancam Tutup PT Pindo Deli, Imbas Soda Api 5 Kali Racuni Warga
Aep pun mengancam, apabila perusahaan tak bisa memberikan jaminan keamanan terhadap warga, maka pabrik bisa ditutup.
Penulis: Muhammad Renald Shiftanto
Editor: Sri Juliati
Seorang warga, Nanik (53), warga Dusun Gempol. Desa Kutamekar mengalami keracunan sekira pukul 19.00 WIB.
Saat itu ia hendak membeli sayuran.
Di tengah perjalanan, ia mencium bau yang menyengat.
Saat kembali ke rumah, bau menyengat tersebut semakin menguat.
Sesampainya di rumah, Nanik muntah-muntah, hingga pingsan.
"Saya di rumah muntah-muntah, kepala pusing dan pingsan. Sadar-sadar sudah di rumah sakit," ujar Nanik.
Mengutip TribunJabar.id, ia juga merasakan sesak napas hingga harus dipasang tabung oksigen.
Nanik menceritakan sudah mengalami keracunan sebanyak empat kali.
"Saya ini sudah empat kali menjadi korban keracunan akibat kebocoran coustic soda PT Pindo Delli 2,"
"Saya sudah lelah begini terus," kata dia.
Baca juga: Ratusan Warga Bogor Keracunan, Hasil Uji Lab Sampel Makanan Keluar dalam 2 Pekan
Warga lain, Acim (33) warga sekitar mengatakan kejadian keracunan terjadi sehabis salat Magrib.
Saat itu ia hendak mengambil air di sungai.
Sesampainya di sungai, ia merasakan sesak hingga membuatnya pingsan.
"Sampai di kali itu rasanya itu kok perih terus sesak, " kata Acim (33) warga Kutamekar.
Sebagian artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul Soda Api Sudah Lima Kali Racuni Warga, Bupati Karawang Ancam Tutup Produksi PT Pindo Deli
(Tribunnews.com, Muhammad Renald Shiftanto)(TribunJabar.id, Cikwan Suwandi)
