Update Ledakan di Semen Padang Hospital: 7 Korban Dirawat, Periksa Saksi hingga Datangkan Puslabfor
Dari 18 korban luka, 7 di antaranya mendapat perawatan di rumah sakit. Sementara korban yang mengalami luka lecet sudah diperbolehkan pulang.
Penulis: Dewi Agustina
Sebelum ledakan itu terjadi, sedang ada petugas yang memperbaiki AC di lantai tujuh.
Para petugas itu kemudian istirahat dan diduga lupa menutup gas las.
Saat para pekerja istirahat, ledakan kemudian terjadi dan mengakibatkan enam unit outdoor central AC meledak.
"Bukan bom, tidak ada ledakan bom. Yang terjadi adalah di lantai tujuh sedang melakukan perbaikan AC, melakukan las-las, kemudian pekerja istirahat, mungkin dia lupa gas itu ditutup atau tidak, sehingga mengakibatkan 6 unit outdoor central AC meledak," katanya, Selasa.
Ledakan itu kemudian menjalar hingga unit indoor AC central di lantai satu, tepat di ruangan pelayanan.
"Karena rumah sakit ini AC central, maka dia mengakibatkan menjalar meledak lah di lantai satu di ruang pelayanan, tepat di depan lift," ujarnya.
"Jadi tidak ada ledakan bom yang ada akibat instalasi AC," tegasnya.
Dari video yang beredar, ledakan tersebut membuat atap rumah sakit roboh.
Baca juga: Soal Korban Ledakan di Semen Padang Hospital, Begini Penjelasan Kapolresta dan Direktur Utama RS
Material atap bangunan RS juga tampak berserakan.
Kaca-kaca gedung juga terlihat ada yang pecah.
Sejumlah pengunjung rumah sakit tampak melewati reruntuhan itu untuk mencari tempat yang lebih aman.
Pasien di Evakuasi ke RS Lain
Pasca ledakan besar ini satu per satu pasien dievakuasi ke rumah sakit terdekat, Selasa (30/1/2024).
Pantauan TribunPadang.com, puluhan ambulans bergantian membawa pasien SPH.
Pasien yang telah menanti di area halaman SPH, diangkat petugas dalam ambulans.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.