Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Viral Wanita Diduga Dianiaya Kekasih di Dalam Mobil, Dipicu Kerap Tak Angkat Telepon

Seorang pria asal Probolinggo, Jawa Timur diduga menganiaya sang kekasih di dalam mobil, lantaran kesal wanitanya itu kerap tak mengangkat teleponnya.

Penulis: Linda Nur Dewi R
Editor: Nanda Lusiana Saputri
zoom-in Viral Wanita Diduga Dianiaya Kekasih di Dalam Mobil, Dipicu Kerap Tak Angkat Telepon
Instagram
Seorang wanita diduga dianiaya kekasihnya di dalam mobil, kawasan Desa Karangpranti, Kecamatan Pajarakan, Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur, Senin (29/1/2024). 

TRIBUNNEWS.COM – Sebuah video yang menunjukkan seorang wanita diduga dianiaya sang kekasih viral di media sosial.

Dalam video yang diunggah di akun Instagram @lambe_turah, Selasa (30/1/2024) memperlihatkan seorang wanita menangis di sebuah mobil yang saat itu pintunya terbuka.

Wanita tersebut menangis sambil terus memegangi tangannya.

Tak lama kemudian, pegemudi mobil berwarna putih itu lantas tancap gas.

Padahal, perekam video telah menghimbau agar pengemudi tak melarikan diri.

Namun, pengemudi mobil tak memperdulikan hal tersebut dan bergegas melarikan diri.

“Heh jangan lari, ini ada kasus penganiayaan, ini pelat mobilnya,” ujar perekam video sambil mengejar mobil pelaku.

Berita Rekomendasi

Peristiwa tersebut rupanya terjadi di Desa Karangpranti, Kecamatan Pajarakan, Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur, Senin (29/1/2024).

Kanit Reskrim Polsek Kraksaan, Iptu Djuwantoro Setyowadi menjelaskan, setelah mendapat kiriman video tersebut, pihaknya langsung menindaklanjutinya. 

Mobil Toyota Avanza putih Nopol N 1922 PE itu diketahui melarikan diri ke arah timur Jalur Pantura, tepatnya masuk Kecamatan Kraksaan, Kabupaten Probolinggo

Pihaknya kemudian menyiagakan anggotanya.

Baca juga: Resmi Bebas, Leon Dozan Petik Pelajaran Berharga dari Kasus Dugaan Penganiayaan terhadap Rinoa

"Di depan Polsek sudah kami siagakan anggota dan saat kendaraan yang viral melintas ternyata juga tancap gas, sehingga anggota membiarkan lolos," ujarnya, Selasa (30/1/2024), dikutip dari TribunProbolinggo.com.

Meski begitu, mobil Avanza itu terjebak di lampu merah.

Untuk itu, petugas bergerak menghentikan mobil dan meminta pengendaranya turun.

"Sopir sempat tidak mau turun atau keluar mobil meskipun kami sudah mengaku dari kepolisian. Sampai akhirnya, petugas dari Samapta Polres Probolinggo tiba lalu membawanya ke Polsek Kraksaan. Kami pun menginterogasinya," jelasnya.

Penyebab Terjadinya Penganiayaan

Lebih lanjut, Djuwantoro mengatakan sopir mobil Toyota Avanza berinisial YI merupakan warga Kota Probolinggo

Sedangkan, wanita yang menangis dan diduga menjadi korban penganiayaan itu berinisial JA yang juga berasal dari Kota Probolinggo

Iptu Djuwantoro mengatakan, baik YI maupun JA memang memiliki hubungan.

Berdasarkan hasil interogasi, dugaan penganiayaan ini bermula saat YI kesal karena JA tidak pernah merespons panggilan teleponnya. 

Hal tersebut membuat  YI menganggap JA menjalin hubungan dengan orang lain.

Sehingga keduanya pun terlibat cekcok hingga terjadinya penganiayaan yang dialami JA.

"Dari situlah, kemudian terjadi cekcok di dalam mobil di wilayah Kecamatan Pajarakan. Hingga akhirnya ketahuan warga dan tancap gas. Kemudian kami amankan di wilayah Kecamatan Kraksaan," ujarnya, dikutip dari TribunProbolinggo.com.

Meski begitu, pihaknya memutuskan menghadirkan keluarga kedua belah pihak ke Mapolsek Kraksaan. 

Dari sana disepakati dugaan kasus ini diselesaikan secara kekeluargaan. 

"Di tubuh JA memang kami dapati ada lebam-lebam. Namun, sudah diselesaikan secara kekeluargaan," paparnya. 

Sebagian artikel ini telah tayang di TribunProbolinggo dengan judul Video Wanita Diduga Dianiaya di dalam Mobil Viral di Probolinggo, Menangis Meminta Tolong Warga dan Wanita di Probolinggo Menangis Minta Tolong Warga di dalam Mobil, Berakhir Secara Kekeluargaan

(Tribunnews.com/Linda) (TribunProbolinggo.com/Danendra Kusuma)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas