Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Tak Hanya Sekali, Wanita di Ponorogo yang Curi Perhiasan Anak TK Kerap Lakukan Kasus Serupa

Wanita di Ponorogo, Jawa Timur yang mencuri perhiasan anak TK rupanya sudah beberapa kali melakukan aksi yang sama, bahkan ke keluarganya sendiri.

Penulis: Linda Nur Dewi R
Editor: Sri Juliati
zoom-in Tak Hanya Sekali, Wanita di Ponorogo yang Curi Perhiasan Anak TK Kerap Lakukan Kasus Serupa
Instagram
Kolase foto seorang wanita yang diduga sebagai tersangka kasus pencurian emas milik siswa TK di Ponorogo, Jawa Timur, Rabu (7/2/2024). Rupanya terduga pelaku kerap melakukan aksi serupa. 

TRIBUNNEWS.COM – DS (30), terduga pelaku pencurian perhiasan di Taman Kanak-kanak (TK) kawasan Ponorogo, Jawa Timur pada Rabu (7/2/2024) rupanya tak hanya sekali melakukan hal serupa.

Kapolsek Ponorogo Kota, Iptu Mohammad Sahid Mustofa mengatakan wanita yang tinggal di Kelurahan Brotonegaran, Kecamatan/Kabupaten Ponorogo itu menggunakan berbagai modus saat melancarkan aksinya.

Bahkan, DS juga sempat mencuri perhiasan milik keluarganya.

“Kalau yang di sekolah itu dua kali. Satu di TK, satunya di playgroup. Sama-sama di Kelurahan Brotonegaran.” ungkap Iptu Mohammad Sahid Mustofa, Rabu (7/2/2024), dikutip dari TribunJatim.com.

“Ini adalah akumulasi sebenarnya,” sambungnya.

Perhiasan yang dicuri DS pun beragam, mulai dari kalung hingga gelang emas.

Akibat ulahnya, korban mengalami kerugian mencapai jutaan rupiah.

Berita Rekomendasi

Diakui DS, uang hasil mencuri itu digunakan untuk jajan.

“Total kerugian ada jutaan rupiah kalau dari dua TKP. Kalau yang kerabatnya katanya diselesaikan secara kekeluargaan.”

“Untuk jajan begitu katanya,” ujar Iptu Mohammad Sahid.

Pengakuan Orang Tua Korban saat Pergoki Aksi DS

Baca juga: Viral Wanita di Ponorogo Curi Perhiasan Anak TK, Tarik Paksa Kalung dari Leher Siswi di Sekolah

Aksi DS terungkap usai salah satu siswi TK bernama Janela mengaku kepada orang tuanya.

Indah BG, ibu Janela mulanya mengetahui hal tersebut setelah melihat tak ada lagi kalung emas di leher sang anak.

“Kemarin mau salat itu, saya benerin rambutnya. Saya lihat di leher anak saya nggak ada kalungnya,” ujar Indah Rabu (7/2/2024), dikutip dari TribunJatim.com.

Indah pun penasaran, karena tidak ada pengumuman apapun di grup WhatsApp yang mengabarkan ditemukan kalung milik anaknya.

Ia pun sempat mencoba menghubungi wali kelas Janela.

Saat itu lah Janela mengaku kalungnya diambil orang tua murid baru.

Wali kelas buah hatinya itu pun memperlihatkan video aktivitas siswa di sekolah.

“Anak saya menunjuk di video ketika melihat anak pelaku lewat. Saya kemudian ke rumahnya,” tegasnya.

Saat didatangi di rumahnya, DS membenarkan kalung Janela berada padanya.

Namun, ia membantah mencuri kalung itu.

Meski begitu, Indah pun akhirnya melaporkan kasus tersebut ke pihak polisi.

“Katanya ketemu di ayunan. Kami bawa ke sekolah. Ternyata di sekolah itu juga ada yang kehilangan cincin, pelakunya juga sama. Makanya kami laporkan,” kata dia.

Diberitakan sebelumnya, kasus pencurian perhiasan anak TK ini viral usai diunggah di media sosial.

DS disebut-sebut menggunakan modus mendaftarkan anaknya sekolah.

Saat itu DS mengamati para siswa yang menggunakan perhiasan.

Di situasi yang dirasa aman, DS pun melancarkan aksinya.

Tak hanya satu, di sekolah yang sama rupanya terdapat dua siswa yang kehilangan perhiasannya.

Sebagian artikel ini telah tayang di TribunJatim dengan judul Pengakuan Emak-emak yang Curi Perhiasan Murid TK di Ponorogo, Sempat Gasak Milik Keluarga : Jajan

(Tribunnews.com/Linda) (TribunJatim.com/Pramita Kusumaningrum)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas