TRIBUNNEWS.COM - Seorang wanita bernama Maesaroh ditemukan meninggal dunia di Desa Tenajar Kidul, Kecamatan Kertasemaya, Indramayu, Jawa Barat, Senin (4/3/2024).

Ia ditemukan tergelak bersimbah darah.

Maesaroh diketahui memiliki usaha sebagai agen perbankan.

Diduga, ia tewas karena jadi korban perampokan.

Peristiwa ini terjadi di toko BRILink miliknya di Desa Tenajar Kidul, Kecamatan Kertasemaya, Kabupaten Indramayu pada Senin (4/3/2024) sekitar pukul 13.00 WIB.

Insiden tersebut mengegerkan warga setempat hingga viral di media sosial.

Seusai menerima laporan, polisi segera menuju lokasi kejadian.

Proses olah tempat kejadian perkara (TKP) bahkan dipimpin langsung oleh Kapolres Indramayu, AKBP M Fahri Siregar.

Fahri menjelaskan, kasus ini sedang dalam penyelidikan lebih lanjut oleh pihak kepolisian.

"Iya, kami sudah melakukan olah TKP," ujar dia kepada Tribuncirebon.com, Selasa (5/3/2024).

Fahri menjelaskan, kondisi korban awalnya ditemukan oleh kerabatnya yang datang.

Saat itu, dia terkejut karena korban ditemukan dalam kondisi mengenaskan dan bersimbah darah. Posisi korban kala itu tergeletak di lantai.

Melihat hal tersebut, kerabat korban langsung berteriak panik hingga menyita perhatian warga.

Banyak warga yang berdatangan untuk melihat lokasi TKP kejadian itu terjadi.

Polisi dalam hal ini bergerak cepat dengan mengamankan lokasi TKP dan memasang garis polisi.

Di sana, polisi langsung menggelar olah TKP serta mengumpulkan barang bukti dan keterangan saksi-saksi.

"Sampai saat ini kami masih menyelidiki lebih lanjut kasus ini. Korban ini merupakan pegawai BRILink di rumahnya dan memang pada saat kejadian itu di siang hari kerabat korban menemukan korban sekitar pukul 13.00 WIB," ucap Fahri.

Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul Wanita di Indramayu Ditemukan Tanpa Nyawa dengan Kondisi Mengenaskan, Tubuhnya Bersimbah Darah