Kaki Remaja di Muna Disabet Parang Pemilik Kebun setelah Korban Ambil Langsat
Seorang remaja kakinya disabet parang oleh pemilik kebun di Desa Kontumere, Kecamatan Kabawo, Muna, Sulawesi Tenggara, Sabtu (9/3/2023).
Editor: Muhammad Renald Shiftanto
TRIBUNNEWS.COM - Seorang remaja kakinya disabet parang oleh pemilik kebun di Desa Kontumere, Kecamatan Kabawo, Muna, Sulawesi Tenggara, Sabtu (9/3/2023).
Kaki korban disabet parang setelah ia kedapatan mengambil langsat di kebun milik terduga pelaku.
Keluarga korban pun tak terima dengan perlakukan pemilik kebun lantaran terlalu berlebihan.
"Lebih baik dia minta didenda berapapun dari pada dia harus potong kakinya (korban)" ujar kakak korban Rifal.
Rifal mengatakan pihaknya sudah melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Kabawo.
"Tapi pas sudah diambil keterangannya di Polsek, kami diarahkan lagi turun ke Polres Muna," ujarnya
Rifal pun mengaku kecewa dengan Polsek yang justru menyerahkan kasus tersebut ke Polres Muna, mengingat jarak tempuh ke Polres Muna cukup jauh dari tempat tinggalnya.
"Apagunanya itu Polsek Kabawo, baru jauh sekali kita mau baku urus di Raha," keluhnya.
Apalagi kata Rifal, sampai saat ini terduga pelaku masih berkeliaran.
Kasus ini pun kini diserahkan dari polsek kabawo ke Polres Muna.
Namun, hal tersebut disesalkan oleh pihak keluarga korban.
Baca juga: Satpam di Kendari Diserang OTK, Dikejar Pakai Parang dan Sembunyi di Dalam Swalayan
Pasalnya, jarak antara Polres Muna dan rumah korban begitu jauh.
Sehingga menyulitkan keluarga korban untuk mengurus kasus tersebut.
"Itumi juga saya sesalkan Polsek Kabawo dia arahkan lagi kita Ke Polres Muna, kalau begitu untuk apa ada polsek di Kabawo," kata kakak korban.