TRIBUNNEWS.COM - Dua orang pria bernama M Wakhid Hasyim (29) dan M Iqbal Faisal Amir (28) diringkus karena telah melakukan tindak perampokan disertai pembunuhan di Dusun Mendit, Desa Mangliawan, Pakis, Malang, Jawa Timur, 22 Maret 2024 lalu.

Keduanya ditangkap di rumahnya, Sabtu (30/3/2024).

Ternyata, kakak beradik ini rumahnya hanya beda RW dengan rumah korban.

Keduanya telah mengincar rumah korban jauh hari sebelum hari eksekusi.

Kakak beradik mengincar rumah tersebut karena dihuni oleh dua orang lanjut usia (Lansia), yakni Ester Sri Purwaningsih (69) dan adiknya Agus Sri Iswanto(60), yang kini telah meninggal dibunuh dua pelaku.

Meski tetangga, Kasatreskrim Polres Malang AKP Gandha Syah menuturkan bahwa pelaku tak mengenal korban.

"Dari hasil pengakuan, tersangka ini merupakan (warga) RW sebelah. Sehingga sudah relatif hafal dengan tempat kejadian perkara (TKP)," kata Gandha.

"Mereka mengetahui di daerah situ ada rumah yang ditinggali oleh orang tua (Lansia). Perlu disampaikan bahwa korban Sri Agus Iswanto ini lansia dan juga difabel," tambah dikutip dari SuryaMalang.com.

Dua orang pelaku yang sudah hafal kondisi rumah pun beraksi pada Jumat (22/3/2024), saat kondisi kampung sepi karena warga sedang melaksanakan salat Tarawih.

Gandha menceritakan, dua orang pelaku masuk ke rumah korban dengan membuka pagar rumah dan kemudian masuk melalui pintu samping yang tak terkunci.

"Tersangka ini dalam melakukan aksinya menggunakan pakaian jaket jumper warna hitam, menggunakan masker juga," jelasnya.

Baca juga: Tampang Pelaku yang Rampok dan Bunuh Tetangga Sendiri, Beraksi untuk Modal Nikah dan Bayar Utang

Saat keduanya sedang masuk, Iqbal ketahuian Agus yang saat itu sedang makan.

Secara spontan, Iqbal memukul wajah Agus dengan tangan kosong dan kemudian mengambil pisau dapur yang sudah dipersiapkannya.

"Tersangka Iqbal ini berusaha menggorok leher Agus, tetapi korban melawan,"