Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Motif Ayah Aniaya Anak Tiri Usia 4,5 Tahun, Bawa Korban ke RS, Pura-pura Telepon lalu Kabur

Ayah di Pariaman tega menganiaya anak tirinya hingga tewas karena kesal korban diare. Pelaku sempat bawa korban ke RS lalu kabur.

Penulis: Nanda Lusiana Saputri
Editor: Whiesa Daniswara
zoom-in Motif Ayah Aniaya Anak Tiri Usia 4,5 Tahun, Bawa Korban ke RS, Pura-pura Telepon lalu Kabur
Kolase Tribunnews.com
Ilustrasi -- Pelaku penganiayaan anak tiri hingga tewas Dedi Akbar (38) saat diamankan Polres Pariaman, Senin (8/4/2024). 

TRIBUNNEWS.COM - NZA, bocah laki-laki berusia 4,5 tahun tewas setelah dianiaya oleh ayah tirinya, Dedi Akbar, Kamis (4/4/2024).

Penganiayaan itu terjadi di rumah mereka di Desa Marunggi, Kecamatan Pariaman Selatan, Kota Pariaman, Sumatra Barat.

Atas kejadian itu, pelaku telah diamankan saat berada di rumah pamannya di Padang Panjang.

Dari hasil pemeriksaan, Dedi nekat menganiaya anak tirinya hingga tewas karena kesal korban terus diare.

Melansir TribunPadang.com, Dedi mengaku sudah muak membersihkan kotoran korban dan mencium bau air besarnya.

Sehingga pelaku memukul di bagian perut, ulu hati dan kepala korban berulang kali.

Akibat penganiayaan yang dialaminya itu, korban pun tak sadarkan diri.

BERITA REKOMENDASI

Saat kejadian, korban hanya berdua di rumah dengan ayah tirinya, sedangkan sang ibu berjualan di Pasar Pariaman.

Setelah berbuka puasa, ibu korban pulang ke rumah dan menemukan anaknya terbaring di kasur.

Kasat Reskrim Polres Pariaman, Iptu Rinto Alwi mengatakan, saat itu kondisi tubuh korban sudah dingin dan kaku.

Sang ibu pun panik dan berupaya membangunkan korban, namun tak ada respons.

Baca juga: Balita di Pariaman Tewas Diduga Dibunuh Ayah Tiri, Pelaku Ikut Mengantarkan ke RS

Dibantu suaminya, korban pun dibawa ke rumah sakit.


"Sesampainya di rumah sakit, dokter memastikan korban telah meninggal dunia," katanya, dilansir TribunPadang.com.

Ketika itu, Dedi lantas berpura-pura menelepon di luar rumah sakit kemudian melarikan diri.

Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas