Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Pj Gubernur Kaltim Perjuangkan Berau Jadi Destinasi Wisata Unggulan

Kabupaten Berau yang berada di ujung utara Provinsi Kaltim itu juga menyimpan potensi pariwisata yang sangat menawan.

Penulis: Eko Sutriyanto
Editor: Wahyu Aji
zoom-in Pj Gubernur Kaltim Perjuangkan Berau Jadi Destinasi Wisata Unggulan
Istimewa
Kabupaten Berau yang berada di ujung utara Provinsi Kaltim itu juga menyimpan potensi pariwisata yang sangat menawan. 

Laporan Wartawan Tribunnews.com Eko Sutriyanto

TRIBUNNEWS.COM, BERAU - Selain memiliki sumber daya alam (batu bara) yang melimpah, pertanian dan perkebunan yang subur, Kabupaten Berau yang berada di ujung utara Provinsi Kaltim itu juga menyimpan potensi pariwisata yang sangat menawan.

Setelah menyaksikan langsung sejumlah destinasi wisata di Kecamatan Biduk-Biduk, Pj Gubernur Akmal Malik menilai potensi pariwisata Kabupaten Berau ternyata sangat luar biasa.

"Beberapa destinasi wisata memiliki potensi besar karena selain lokasinya yang bagus, pemandangan menawan, serta alam dan hutan yang sejuk. Transportasi menuju destinasi wisata juga sudah cukup memadai," kata Akmal Malik di VIP Bandara Kalimarau Berau saat menutup lawatannya ke kawasan utara seperti dalam keterangan tertulis, Sabtu (25/5/2024).

Akmal mengatakan, melihat kondisi ini, Berau akan diperjuangkan menjadi kabupaten destinasi pariwisata unggulan di Kaltim.

Destinasi wisata pertama yang dikunjungi Pj Gubernur Akmal Malik adalah keindahan laut Teluk Sumbang di Kampung Teluk Sumbang.

Menggunakan paddling, Pj Gubernur Akmal Malik mengitari Teluk Sumbang yang terhubung langsung dengan Selat Makassar itu.

Berita Rekomendasi

"Saya tadi main paddling sambil melihat terumbu karang yang ada di sepanjang pesisir Teluk Sumbang ini," kata Akmal.

Ia melihat di beberapa titik ada terumbu karang yang rusak karena bom ikan.

Menurutnya ini tidak boleh terjadi lagi di laut Kaltim, termasuk juga di Teluk Sumbang.

"Di beberapa titik saya lihat bekas bom ikan. Saya lihat karangnya baru tumbuh. Ini tugas kita untuk menjaga konservasi laut," tegas Akmal.

"Ini tempat bagus, sekali lagi tolong dijaga. Jangan gunakan bom ikan lagi. Pariwisata kita punya potensi yang sangat luar biasa," pesan Akmal.

Untuk promosi wisata di kawasan Teluk Sumbang, kepada pemilik Lamin Guntur Camping and Playground, Ronald Lolang, Pj Gubernur Akmal Malik menyarankan untuk digelar ajang wisata berskala nasional, bahkan internasional.

Ajang wisata yang disarankan Akmal adalah forest run atau lomba lari menyisir hutan Teluk Sumbang.

Alasannya, selain memiliki keindahan laut, Teluk Sumbang juga masih menyimpan potensi hutan yang lebat.

"Kuncinya bikin event karena di sini masih kawasan hutan.

Saya sarankan bikin forest run 10k. Karena di sini aspalnya juga sudah bagus," saran Akmal.

Namun sebelum itu, harus dipastikan lebih dulu kesiapan akomodasi dan dukungan masyarakat setempat.

Tidak perlu bangun hotel, masyarakat cukup menyiapkan guest house yang bersih dan nyaman.

"Kunci pariwisata itu hospitality, keramahan. Setelah itu, kita juga harus siapkan air, listrik dan internet," sambung Akmal.

Akmal mengaku bangga karena warga Teluk Sumbang senantiasa menjaga alam dan investor pariwisata juga peduli terhadap pelestarian lingkungan.

Warga setempat mengakui dengan patroli rutin dari TNI Angkatan Laut tidak ada lagi penggunaan bom ikan di Teluk Sumbang.

Selain menikmati keindahan laut Teluk Sumbang, Pj Gubernur Kaltim Akmal Malik juga mengunjungi destinasi wisata unggulan lainnya, Labuan Cermin.

Dirjen Otonomi Daerah Kementerian Dalam Negeri itu kembali dibuat terpukau oleh kesejukan dan keindahan danau dua rasa di Kampung Labuan Kelambu itu.

"Jujur ini tempat wisata paling keren yang pernah saya datangi. Keren sekali," ucap Akmal di atas paddling usai mengitari danau Labuan Cermin.

Keunggulan tempat wisata danau ini, puji Akmal, selain dikelilingi pohon alam yang masih asli, Labuan Cermin pun memiliki keunikan tersendiri dari air danaunya.

Air danau selalu terlihat jernih, sehingga pengunjung bisa dengan mudah melihat dasar laut.

"Di sini ada perpaduan antara air laut dan air tawar. Dan air tawarnya sangat jernih. Kita bisa melihat permukaan dasar danau dengan sangat bagus," katanya.

Meski Labuan Cermin harus ditempuh cukup panjang dari Tanjung Redeb, tiba di sini rasa lelah akan terbayar lunas.

Menggunakan speed boat dari Tanjung Redeb ke Biduk-Biduk perlu waktu sekitar 4 jam.

Sedangkan menggunakan jalur darat waktu tempuh sekitar 5-6 jam dengan kondisi jalan sudah beraspal dan cor beton berkat bantuan Pemprov Kaltim.

"Satu jam dari Balikpapan (menggunakan pesawat), empat jam dari Tanjung Redeb (menggunakan speed boat) saya tidak menyesal karena tempatnya keren, luar biasa. Mari berlibur ke Labuan Cermin," ajak Akmal dengan senyum semringah.

Selain di Labuan Cermin, Jumat sore, Pj Gubernur Akmal Malik juga melanjutkan paddling di laut Pulau Kaniungan. Keindahan laut Pulau Kaniungan pun tak kalah menawan dibanding Teluk Sumbang dan Labuan Cermin.

Masalah Listrik

Akmal menceritakan kisahnya setelah tiga hari meninjau langsung sejumlah titik lokasi destinasi di Kecamatan Biduk-Biduk.

Ia menemukan masalah utama pengembangan pariwisata di kawasan-kawasan itu adalah listrik.

Salah satu contoh wisata pantai di Kampung Teluk Sumbang. Masyarakat dan pengelola destinasi pariwisata setempat belum mendapat pasokan listrik yang cukup.

Pengelola wisata masih menggunakan genset pribadi tanpa kipas angin, apalagi air conditioner (AC). Padahal itu sangat dibutuhkan para wisatawan yang ingin bermalam di sana.

“Harus ada AC, atau minimal kipas angin. Di laut memang banyak angin. Tapi kita tidak bisa atur kapan angin datang. Sedangkan gerahnya sudah pasti datang kalau angin belum datang,” canda Akmal.

Menyikapi kondisi tersebut, Pj Gubernur Akmal Malik langsung menghubungi GM PLN.

Ia menyampaikan persoalan listrik di Teluk Sumbang.

Baca juga: 5 Tempat Wisata di Berau Kaltim, Tawarkan Sejuta Pesona yang Bikin Liburan Kian Berkesan

"Prinsipnya, GM PLN tadi sudah siap bantu. Jadi Bu Bupati, intinya itu komunikasi," ucap Akmal.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas