Sosok Ridwan Abdul, Histeris karena Putrinya Tewas Hindari Klitih, Tahu saat Korban Sudah Dimakamkan
Saat kejadian tragis menimpa putrinya, Ridwan Abdul tengah bertugas di dalam hutan. Saat tahu, korban sudah dimakamkan.
Penulis: Nanda Lusiana Saputri
Editor: Nuryanti
"Tidak sempat menguburkan, saya sampai baru diberitahu kakak saya. Setelah tahu, saya langsung menuju makam," bebernya.
Ridwan menuturkan, komunikasi terakhir dengan Ulfiyah terjadi sebelum ia berangkat bekerja.
Dalam komunikasi itu, Ulfiyah mengingatkan tentang hari ulang tahunnya yang jatuh pada Sabtu (27/7/2024).
Ulfiyah bahkan sempat meminta dibelikan hadiah ulang tahun berupa sepatu.
"Sempat bilang, 'Pa, jangan lupa ya hadiah ulang tahun. Mau sepatu', saya jawab iya pasti dibelikan," tutur Ridwan dengan mata yang mulai berkaca-kaca.
Ridwan mengatakan, sejak kecil, Fadhila memang manja kepadanya.
Meski berat kehilangan sang putri untuk selama-lamanya, namun Ridwan mengaku sudah ikhlas.
"Secara hakikat anak ini Allah titipkan ke kami (orang tua), dan sekarang sudah diambil."
"Secara ke dalam (hati) ada rasa memberontak, tapi kami harus kuat, ikhlas," ujar Ridwan.
Kronologi Kejadian
Melansir TribunJogja.com, Ulfiyah tewas setelah sepeda motor yang dikendarainya bersama teman prianya menabrak beton taman pembatas jalan di Jalan Kusumanegara.
Baca juga: Tewas Jelang Ultah, Mahasiswi yang Kecelakaan Hindari Klitih Sempat Minta Kado: Pa, Mau Sepatu
Kasi Humas Polresta Yogyakarta, AKP Sujarwo, mengatakan insiden itu merupakan kecelakaan tunggal.
"Itu kecelakaan tunggal, sepeda motor korban yang menabrak taman pembatas jalan pada pukul 01.30 WIB," katanya, Kamis.
Kejadian ini viral setelah video ayah Ulfiyah menangis histeris mengetahui putrinya tewas, beredar.
Dari narasi yang beredar di media sosial, warganet menyebut korban dan rekannya mengalami kecelakaan karena saat itu berusaha menghindari aksi klitih.