Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Rombongan Pengurus NU Cikarang Diserang OTK di Karawang, Diduga Pelaku Mencari Sosok Ini

Rombongan pengurus Majelis Wakil Cabang (MWC) NU Cikarang diserang OTK di Karawang, Jawa Barat.

Editor: Erik S
zoom-in Rombongan Pengurus NU Cikarang Diserang OTK di Karawang, Diduga Pelaku Mencari Sosok Ini
Istimewa
Rombongan pengurus Majelis Wakil Cabang (MWC) NU Cikarang, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, disebut menjadi korban salah sasaran penyerangan orang tak dikenal (OTK) di Kecamatan Rengasdengklok, Kabupaten Karawang, Jawa Barat. 

Di berbagai video yang beredar, dia juga sering mempersoalkan nasab yang menyinggung orang-orang yang mengaku keturunan Rasulullah SAW.

Tesis Imad mendekonstruksi status Ubaidillah sebagai putra Ahmad al-Muhajir bin Ahmad bin Isa bin Muhammad bin Ali bin Ja'far as-Shadiq.

Otomatis hubungan darah antara Alawi dan Ahmad al-Muhajir diragukan.

Menurut Imad, Ubaidillah belum terbukti sebagai putra Ahmad al-Muhajir.

Namun, banyak yang berbeda pandangan dengan Imad.

Imad dianggap hanya memilih dalil-dalil yang sesuai dengan pikiran dan keyakinannya.

Kesultanan Banten pun kemudian memfasilitasi debat antar pihak-pihak yang beseberangan pendapat pada Minggu (27/8/2023) silam.

Baca juga: Adik Aniaya Kakak hingga Tewas di Surabaya jadi Tersangka, Ini Ancaman Hukumannya

BERITA TERKAIT

Namun, jelang debat, Imanuddin hanya mengirimkan surat pemberitahuan yang berisi dirinya mengutus beberapa orang dalam debat tersebut.

Kubu yang diwakili Hanif Hanif Al-Atthos, Abuya Qurthubi dan Gus Wafi pun kecewa atas ketidakhadiran Imanuddin.

Di sisi lain, hadir pula sejumlah ulama, salah satunya Kiai Idrus Romli yang berada di kubu berseberangan dengan Imanuddin.

“Saya ini saya berada di Kesultanan Banten silaturahmi Akbar dalam rangka menjelaskan posisi nasab. Harusnya hari Ahad ada sesi munadoroh atau adu argumen dengan saudara Imaduddin, namun sangat disayangkan tidak datang dan posisinya di Banten,” kata Habib Hanif dalam video yang beredar.

“Kami kecewa berat, datang jauh-jauh harusnya adu argumen dengan Imaduddin tetapi tidak datang,” imbuh Habib Hanif yang diketahui sebagai menantu dari Habib Rizieq Shihab.

Padahal, menurutnya, dalam debat itu, pendapat dari masing-masing pihak dapat diuji.

Namun, apa daya, Imanuddin hanya mengutus beberapa orang bahkan dia mengirim jawaban terkait materi debat melalui pesan WhatsApp.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Jabar
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas