Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Kronologi Emak-emak di Pati Siram Air Iringan Sound Horeg: Sempat Cekcok, Kini Berakhir Damai

Emak-emak di Pati, Jawa Tengah, melakukan protes terhadap panitia parade sound horeg dalam acara Karnaval Sedekah Bumi di Desa Waturoyo.

Penulis: Muhamad Deni Setiawan
Editor: Suci BangunDS
zoom-in Kronologi Emak-emak di Pati Siram Air Iringan Sound Horeg: Sempat Cekcok, Kini Berakhir Damai
Humas Polresta Pati via TribunJateng.com
Sukati (54) menandatangani kesepakatan damai antara dirinya dengan panitia karnaval di Balai Desa Waturoyo, Kecamatan Margoyoso, Pati, Senin (12/8/2024). 

"Tujuan saya cuma agar mereka segera jalan. Tapi mereka tidak jalan-jalan, malah tidak terima karena saya semprot air," ucapnya.

Para pemuda yang mengiringi sound horeg, ucap Sukati, justru masuk ke rumahnya dan melakukan pengeroyokan.

Anak-anak sekolah yang indekos di rumahnya menjadi korban. Bukan hanya itu, anak perempuan dan menantunya juga kena pukul.




"Anak saya ditonjok, kena hidungnya sampai tidak sadarkan diri."

"Menantu saya juga kena tonjok," paparnya.

Sukati menambahkan, dirinya merasa terganggu dengan adanya sound horeg karena dadanya sakit saat mendengar suara menggelegar.

Tak berhenti di situ, menurut Sukati, bangunan rumahnya yang tergolong sudah berumur juga sampai bergetar-getar seperti mau roboh.

BERITA TERKAIT

"Rumah saya, kan, bangunan tua. Saya takut ada yang rusak atau roboh."

"Kaca-kaca jendela juga saya lakban semua supaya tidak pecah," ungkapnya.

Baca juga: Viral Video Driver Ojol Meninggal di Medan, Sempat Ngeluh Kelaparan karena Tak Punya Uang

Berakhir Damai

Diwartakan TribunJateng.com, kini permasalahan mengenai penggunaan sound horeg dalam Karnaval Sedekah Bumi di Desa Waturoyo berakhir damai.

Adapun saat mendapatkan informasi soal cekcok yang melibatkan keluarga Sukati dengan romongan pemuda yang mengiringi sound horeg, pihak kepolisian lantas bergerak.

Kapolresta Pati, Kombes Pol Andhika Bayu Adhittama, memerintahkan jajaran Polsek Margoyoso untuk melakukan penyelesaian masalah tersebut.

Kapolsek Margoyoso, AKP Joko Triyanto beserta Bhabinkamtibmas Desa Waturoyo, Aiptu Susiyanto dan Babinsa, Sertu Bambang Haryono memfasilitasi mediasi antara Sukati dengan perwakilan panitia karnaval pada Senin (12/8/2024) pagi.

Setelah menjalani proses mediasi cukup panjang, kedua belah pihak yang terlibat cekcok memutuskan untuk menyelesaikan permasalahan itu secara kekeluargaan dan saling berdamai.

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas