Populer Regional: 6 Fakta Pria Lecehkan Pegawai Pertashop - Penyebab Ayah Dokter Aulia Meninggal
Berita populer regional Tribunnews.com, 6 fakta pria lecehkan pegawai Pertashop hingga penyebab ayah Dokter Aulia meninggal dunia.
Penulis: Nanda Lusiana Saputri
Editor: Garudea Prabawati
TRIBUNNEWS.COM - Berikut berita populer regional Tribunnews.com dalam 24 jam terakhir.
Viral di media sosial pria di Cianjur, Jawa Barat, terekam CCTV melecehan perempuan yang bekerja di sebuah Pertashop.
Kini, pelaku berinisial UM telah diamankan (36).
Kepada polisi, pelaku mengaku melakukan pelecehan terhadap pegawai Pertashop karena iseng.
Berita populer lainnya, setelah 16 hari meninggalnya dokter Aulia Risma Lestari, sang ayah Mohamad Fakhruri menghembuskan napas terakhirnya di RUSP DR Cipto Mangunkusumo (RSCM) Jakarta, Selasa (27/8/2024).
Kondisi kesehatan Mohamad Fakhruri menurun setelah Dokter Aulia ditemukan tewas di kosnya, Senin (12/3/2024).
Dihimpun Tribunnews.com, Kamis (29/8/2024), berikut 5 berita populer regional selama 24 jam terakhir:
1. 6 Fakta Viral Pria Lecehkan Pegawai Pertashop saat Isi BBM di Cianjur
Fakta-fakta viral pria di Cianjur, Jawa Barat, terekam CCTV melakukan pelecehan terhadap perempuan yang bekerja di sebuah Pertashop.
Kini, pelaku pelecehan seksual terhadap L (19) operator Pertashop di Kecamatan Cianjur, Kabupaten Cianjur, sudah diamankan.
Jajaran Satreskrim Polres Cianjur berhasil menangkap pelaku di Cianjur.
Baca juga: Pelaku Pelecehan Operator Pertashop di Cianjur Ditangkap, Korban masih Syok dan Trauma
Lebih lanjut, Tono menyebut, sejumlah saksi sudah dimintai keterangan.
Pihaknya juga mengamankan barang bukti seperti rekaman CCTV, pakaian yang dikenakan pelaku dan korban saat kejadian.
2. Pj Gubernur Aceh Minta Mbak Rara Dipulangkan Usai Melakukan Praktik di Proyek Stadion Harapan
Penjabat (Pj) Gubernur Aceh Dr H Safrizal ZA meminta agar PT. Wijaya Karya Gedung (Persero) Tbk dan PT. Nindya Karya (Persero), KSO memulangkan Rara Istiati Wulandari atau Mbak Rara.
PT Wijaya Karya Gedung dan PT. Nindya Karya adalah yang bertanggung jawab atas proyek di Stadion Harapan Bangsa Lhong Raya.
Mereka mengundang Mbak Rara yang dikenal sebagai pawang hujan mencegah turun hujan di proyek tersebut.
Safrizal ZA telah memanggil pihak perusahaan untuk mengklarifikasi praktik tersebut, yang dinilai bertentangan dengan syariat Islam dan budaya Aceh.
Pertemuan antara Pj Gubernur dan perwakilan PT. WIKA-Nindya berlangsung di ruang kerja Gubernur Aceh pada Rabu (28/8/2024).
3. Kronologi Anak Bunuh Ayah di Cirebon
Kusnadi (29), warga Kecamatan Depok, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, ditangkap usai membunuh ayahnya, Jana (79).
Kusnadi juga menganiaya adiknya, Aam (24) hingga mengalami luka di kepala.
Kasat Reskrim Polresta Cirebon, Kompol Siswo DC Tarigan, mengatakan kasus pembunuhan berawal ketika Kusnadi melempar batu ke arah Aam yang sedang mandi di sungai.
Aam yang tak terima melaporkan perbuatan Kusnadi ke Jana.
Sempat terjadi perkelahian antara Kusnadi dengan Jana yang berakhir dengan kematian Jana.
4. Penyebab Ayah Dokter Aulia Meninggal
Kabar duka datang dari keluarga dokter Aulia Risma Lestari (30), mahasiswi Program Pendidikan Dokter Spesialis (PPDS) Anastesi di Universitas Diponegoro (Undip), Semarang, Jawa Tengah.
Setelah 16 hari meninggalnya dokter Aulia Risma Lestari, ayahnya Mohamad Fakhruri (65) meninggal di RSUP Nasional DR Cipto Mangunkusumo (RSCM) Jakarta, Selasa (27/8/2024).
Mohamad Fakhruri sempat dirawat di RSUI Harapan Anda, Tegal kemudian RSUD Kardinah, Tegal dan dirujuk ke RSCM Jakarta.
Adik Mohamad Fakhruri, Miftahudin, meyatakan kondisi kesehatan Mohamad Fakhruri menurun usai dokter Aulia ditemukan tewas di kos pada Senin (12/8/2024) lalu.
"Saya sangat kehilangan, karena beliau kakak pertama yang begitu merangkul adik-adiknya," paparnya.
5. Saka Tatal Semangati 6 Terpidana Kasus Vina Cirebon
Inilah kabar terbaru soal kasus tewasnya Vina Cirebon.
Terbaru ini, mantan terpidana kasus Vina, Saka Tatal, mengunjungi Lapas Kelas I Cirebon, Jawa Barat untuk bertemu dengan enam terpidana kasus yang sama, Rabu (28/8/2024).
Tak datang sendiri, Saka ditemani tim kuasa hukumnya dan sang kakak, Jaka.
Kepada TribunJabar.id, Saka mengaku datang ke lapas untuk memberikan dukungan moral kepada enam terpidana lainnya.
Ia meminta para terpidana kasus Vina tersebut untuk tetap semangat.
(Tribunnews.com)
