Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Pembunuh Gadis Penjual Gorengan Ditangkap, Warga Padati Kantor Polisi, Minta Tersangka Diperlihatkan

Warga meminta polisi untuk memperlihatkan sosok IS yang menjadi tersangka pembunuhan gadis penjual gorengan di Padang Pariaman.

Penulis: Yohanes Liestyo Poerwoto
Editor: Nanda Lusiana Saputri
zoom-in Pembunuh Gadis Penjual Gorengan Ditangkap, Warga Padati Kantor Polisi, Minta Tersangka Diperlihatkan
Tribun Padang/Panji Rahmat
Ratusan warga mendatangi Mapolres Padang Pariaman, Sumatera Barat setelah IS tersangka kasus gadis penjual gorengan di Kayu Tanam ditangkap, Kamis (19/9/2024). Mereka berteriak meminta pihak kepolisian memperlihatkan IS yang merupakan tersangka kasus gadis penjual gorengan. 

TRIBUNNEWS.COM - Pembunuh gadis penjual gorengan di Padang Pariaman, Sumatra Barat berinisial IS (28) ditangkap, Kamis (19/9/2024) sekira pukul 14.30 WIB.

Dikutip dari Tribun Padang, Kapolres Padang Pariaman, AKBP Ahmad Faisol Amir mengungkapkan IS ditangkap saat bersembunyi di loteng di salah satu rumah warga yang berada di Korong Padang Kabau, Nagari Kayu Tanam, Kecamatan 2x11 Kayu Tanam, Kabupaten Padang Pariaman.

"Sudah kami pastikan sesuai foto, data dan fakta yang kami miliki bahwa yang kami amankan adalah IS," ujarnya.

Amir menuturkan penangkapan terhadap IS dilakukan oleh tim gabungan dari Polres Padang Pariaman dan Polda Sumbar.

Kini, IS telah diamankan dan dibawa ke Mapolres Padang Pariaman.

Pada saat yang sama, ratusan warga pun mendatangi Mapolres Padang Pariaman setelah IS berhasil ditangkap.

Berdasarkan pantauan dari jurnalis Tribun Padang, warga berteriak di balik pagar Mapolres Padang Pariaman meminta kepolisian memperlihatkan pembunuh gadis penjual gorengan tersebut.

Berita Rekomendasi

"Kaulah lah ang In, caliakan sabanta pak. Kalau lah ang woi," terdengar sorakan masyarakat berulang-ulang dari balik pagar.

Baca juga: Buron 11 Hari, Pembunuh Gadis Penjual Gorengan Akhirnya Berhasil Ditangkap 

Namun, hingga pukul 16.53 WIB, keinginan warga untuk melihat sosok IS tidak kunjung dipenuhi oleh kepolisian.

Adapun IS masih berada di ruang Satreskrim Polres Padang Pariaman untuk dimintai keterangan.

Kronologi Penangkapan

IS ditangkap di loteng rumah warga yang berada di Korong Padang Kabau, Nagari Kayu Tanam, Kecamatan 2x11 Kayu Tanam, Kabupaten Padang Pariaman pada Kamis sore.

Berdasarkan pantauan dari Live Facebook Tribun Padang, tampak IS ditangkap oleh puluhan warga beserta polisi yang mengepung rumah yang menjadi tempat persembunyian tersangka.

IS pun langsung diamankan ketika bersembunyi di loteng rumah warga tersebut dengan kondisi tanpa mengenakan baju dan hanya memakai celana pendek berwarna hijau.

Proses penangkapan IS pun berlangsung tegang hingga terdengar suara letusan tembakan yang diduga berasal dari polisi yang menangkap.

Setelah itu, IS langsung dibawa masuk ke mobil berwarna hitam yang telah terparkir di depan rumah warga yang menjadi lokasi persembunyian tersangka.

Diketahui, IS telah menjadi buronan selama 11 hari sejak jasad gadis penjual gorengan bernama Nia Kurnia Sari (18) pertama kali ditemukan terkubur tanpa busana di Kayu Tanam, Padang Pariaman pada 8 September 2024 lalu.

Sebelumnya, Nia pun sempat dikabarkan hilang pada 6 September 2024.

Lantas, IS pun diduga kuat menjadi tersangka pembunuhan terhadap Nia dan sempat buron.

Pelaku Seorang Residivis, Sempat Dicari Polisi sampai Hutan

(Kiri) IS, tersangka kasus tewasnya gadis penjual gorengan dan (Kanan) Nia Kurnia Sari (18) yang sebelumnya ditemukan tewas terkubur tanpa busana di Padang Pariaman, Sumatra Barat.
(Kiri) IS, tersangka kasus tewasnya gadis penjual gorengan dan (Kanan) Nia Kurnia Sari (18) yang sebelumnya ditemukan tewas terkubur tanpa busana di Padang Pariaman, Sumatra Barat. (Kolase Tribunnews.com)

Pasca-penetapan tersangka terhadap IS, polisi juga sempat membeberkan fakta lain terkait pembunuh Nia.

Masih dikutip dari Tribun Padang, IS disebut oleh polisi berstatus residivis kekerasan seksual dan narkoba.

Sementara saat melakukan pencarian terhadap IS, polisi sempat  menemukan tas diduga milik IS di hutan Kecamatan Enam Lingkung, Kabupaten Padang Pariaman, Minggu (15/9/2024).

Kasat Reskrim Polres Padang Pariaman, Iptu AA Reggy, menyebut tas tersebut berisi perlengkapan pribadi seperti pakaian dan peralatan tidur.

Baca juga: Tersangka Pembunuh Gadis Penjual Gorengan Buron, Diduga Sudah Keluar Hutan, IS Diminta Serahkan Diri

Bahkan, sambungnya, ditemukan pula alat isap sabu.

"Di dalam tas tersebut ada perlengkapan pribadi korban seperti pakaian, alat tidur, dompet hingga sabu dan alat hisap sabu siap pakai," ujarnya, dikutip dari Tribun Padang.

"Barang bukti ini ditemukan di lokasi yang kami curigai sebagai tempat persembunyian tersangka," imbuh Reggy.

Lalu, sebelum tas yang diduga milik IS itu ditemukan, polisi juga menemukan sandal.

Reggy mengatakan, sandal itu juga diduga milik IS.

"Dari pengejaran, petugas berhasil menemukan barang bukti berupa sandal yang diduga milik pelaku. Sementara sebelumnya tim khusus juga sudah menemukan pakaian korban hingga keterangan saksi-saksi," jelas dia.

Sebagian artikel telah tayang di Tribun Padang dengan judul "Kalua Lah Ang In' Ratusan Warga Datangi Mapolres Padang Pariaman, Lihat Tersangka Pembunuhan Nia"

(Tribunnews.com/Yohanes Liestyo Poerwoto)(Tribun Padang/Panji Rahmat)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas