TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Andra, bocah berusia 7 tahun tewas terlindas mobil di Belitung saat berburu ikan cupang di darainase karena toko ikan tutup pada Jumat (13/9/2024).

Suasana duka pun masih terasa di kediaman Monaf alias Gogon orangtua Andra.

Sebelumnya kisah tragis kecelakaan Andra terlindas mobil di ruas Jalan Mayjen Bambang Utoyo, Kelurahan Paal Satu, Kecamatan Tanjungpandan, Kabupaten Belitung, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung itu viral.

Dikutip Tribun-medan.com dari Posbelitung.co, Gogon mengisahkan awal kasus kecelakaan tragis yang merenggut nyawa putra pertamanya yang baru berusia tujuh tahun itu. 

"Waktu itu saya di rumah jaga adeknya. Dia (korban) pulang sekolah langsung pergi lagi, pas saya keluar sudah tidak ada lagi," kata Gogon saat ditemui Posbelitung.co pada Selasa (17/9/2024). 

Gogon mengira putranya pergi bermain bersama teman sebaya seperti hari-hari biasanya. 

Ia mengatakan Andra merupakan sosok anak yang baik.

Kesehariannya bermain di sekitar rumah dan tidak pernah bermain di jalan raya. 

Informasi yang didapatnya, sebelum kejadian ternyata Andra bersama temannya hendak membeli ikan cupang di toko ikan yang terletak tepat di samping lokasi kejadian. 

"Waktu itu dia mau beli ikan cupang, pulang sekolah. Padahal ikannya sudah banyak di rumah," ungkap Gogon. 

Ternyata toko tersebut tutup dan muncul ide mencari ikan di drainase seberang jalan.

Saat itulah Andra menyeberang jalan dan tertabrak mobil Mitsubishi Xpander warna hitam yang dikendarai Wenny. 

Baca juga: Kisah Kakek Piyono dan Nyoman Sukena Dipenjara Karena Pelihara Ikan Aligator Gar dan Landak Jawa

Tak hanya tertabrak, anak tujuh tahun itu juga terlindas mobil Xpander tersebut yang menyebabkan dirinya mengalami luka berat dan akhirnya meninggal dunia. 

"Saya tahu dari warga, ada warga yang ngasih tau dia ditabrak mobil.