Populer Regional: Kekejaman Istri Pimpinan Ponpes di Aceh, Juru Parkir Tewas Dianiaya Satu Keluarga
Berita populer regional dalam 24 jam, tiga kekejaman istri pimpinan ponpes di Aceh hingga juru parkir tewas dianiaya satu keluarga di Medan.
Penulis: Nanda Lusiana Saputri
Editor: Sri Juliati

Video itu viral di media sosial.
Setelah dicek ternyata ibu dan anak itu berasal dari Ciwaru, Kabupaten Kuningan, Jawa Barat.
Kasat Reskrim Polres Kuningan AKP I Putu Ika Prabawa, Jumat (4/10/2024), membenarkan bahwa ibunya mengakui telah melakukan persetubuhan dengan anaknya sendiri.
Polisi telah menangkap dua pelaku pemeran yang ada di video tersebut.
3. Santriwati di Trenggalek Dirudapaksa Kiai hingga Hamil
Seorang pengasuh pondok pesantren (ponpes) di Trenggalek, Jawa Timur berinisial S (52) ditetapkan sebagai tersangka kasus rudapaksa santriwati.
Akibat perbuatannya, korban yang masih di bawah umur, hamil dan melahirkan bayi laki-laki 2 bulan lalu.
Kasatreskrim Polres Trenggalek, AKP Zainul Abidin, mengatakan S telah dipindahkan dari Mapolres Trenggalek ke Rumah Tahanan Kelas IIB Trenggalek.
"Hampir semua tahanan Polres dititipkan ke Rutan sehingga yang bersangkutan sendiri di ruang tahanan Polres."
"Kalau sendirian di ruang tahanan akan berpengaruh dengan kesehatannya," ucapnya, Jumat (4/10/2024).
4. Juru Parkir Tewas Dianiaya Satu Keluarga di Medan
Ardani Laia (28), seorang juru parkir di Jalan Setia Budi, Kecamatan Medan Selayang, Kota Medan, Sumatera Utara, tewas dianiaya satu keluarga pada Selasa (1/10/2024).
Para pelaku masing-masing bernama Didi Yudi Wardana (38), dan istrinya Rinawati Tarigan (40) sebagai pemilik rumah makan, serta Hamzah Iqbal Tarigan (35) adik dari Rinawati.
Peristiwa penganiayaan berawal saat pelaku Hamzah Iqbal Tarigan cekcok dengan korban terkait kutipan parkir di rumah makan milik Didi dan Rina, pada Selasa (1/10/2024) sekira pukul 18.00 WIB.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.