Cagub Malut Benny Laos Tewas dalam Insiden Speedboat Meledak, Rumah Duka di Morotai Masih Sepi
Rumah duka Benny Laos di Kabupaten Morotai masih sepi hingga malam ini. Benny Laos menjadi salah satu korban tewas dalam kecelakaan speedboat.
Penulis: Yohanes Liestyo Poerwoto
Editor: Facundo Chrysnha Pradipha
TRIBUNNEWS.COM - Rumah duka calon gubernur (cagub) Maluku Utara, Benny Laos di Kabupaten Pulau Morotai masih sepi setelah dirinya dinyatakan meninggal dunia dalam insiden speedboat meledak yang terjadi di Pelabuhan Bobong, Pulau Taliabu pada Sabtu (12/10/2024).
Berdasarkan pantauan di Live Facebook Tribun Ternate, suasana rumah duka masih belum ada pelayat.
Selain itu, belum didirikan pula tenda dan kursi untuk pelayat. Namun, ada mobil merah dan hitam terparkir di depan kediaman Benny Laos yang belum diketahui pemiliknya.
Kendati demikian, penjaga kediaman Benny Laos bernama Juli menuturkan sudah ada beberapa orang yang berkunjung ke rumah mantan Bupati Morotai periode 2017-2022 tersebut.
Juli mengatakan orang-orang tersebut bertanya terkait kebenaran informasi meninggalnya Benny Laos.
"Yang lain tadi ada datang, tanya informasi terkait (meninggalnya) Pak Benny dan sedang menunggu informasi," tuturnya.
"Sudah ada tadi banyak (orang) datang," sambung Juli.
Sebelumnya, pihak RSUD Bobong sudah mengumumkan bahwa Benny Laos meninggal dunia usai menjadi salah satu korban insiden speedboat meledak.
Baca juga: Daftar Korban Tewas Speedboat Meledak, Termasuk Cagub Maluku Utara Benny Laos
RSUD Bobong pun telah mengeluarkan surat kematian Benny Laos.
"Iya benar kabar duka itu. Kami turut berduka cita yang mendalam. Tim RSUD Bobong sudah berusaha maksimal menangani korban," ujar Kabag Umum Pemkab Pulau Taliabu Hasyim Fokaaya, Sabtu (12/10/2024) malam, dikutip dari Tribun Ternate.
Adapun Benny Laos meninggal dunia akibat patah kaki dan luka bakar yang dideritanya pasca insiden speedboat meledak.
Di sisi lain, Benny Laos disebut sempat sadarkan diri setelah dilakukan pompa jantung oleh petugas kesehatan RSUD Bobong.
Dengan meninggalnya Benny, maka korban tewas akibat insiden ini menjadi enam orang yaitu:
1. Benny Laos (calon Gubernur Maluku Utara)
2. Ester Tantry (Anggota DPRD Maluku Utara
3. Mubin A Wahid (Ketua PPP Maluku Utara)
4. Hamdani Buamona (anggota Polres Kepulauan Sula)
5. Nasrun SPd
6. Mahsudin Ode Muisi