Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

3 Fakta Pertemuan Supriyani dengan Aipda WH: Surat Damai Dicabut, Inisiatif Bupati Konawe Selatan

Supriyani membeberkan upaya perdamaian yang terjadi di rumah jabatan Bupati Konawe Selatan. Dirinya merasa tertekan dan mencabut surat damai.

Penulis: Faisal Mohay
Editor: Febri Prasetyo
zoom-in 3 Fakta Pertemuan Supriyani dengan Aipda WH: Surat Damai Dicabut, Inisiatif Bupati Konawe Selatan
Kolase Tribunnews.com
Perdamaian antara guru Supriyani dengan Aipda WH dan istrinya di Rumah Bupati Konawe Selatan, Sulawesi Tenggara, Selasa (5/11/2024). 

TRIBUNNEWS.COM - Guru Supriyani sempat menandatangani surat damai saat bertemu Aipda WH dan istrinya di rumah jabatan Bupati Konawe Selatan, Selasa (5/11/2024).

Supriyani juga sempat berpelukan dengan istri Aipda WH dan bersalaman.

Sehari kemudian, Supriyani mencabut surat tersebut karena merasa tertekan.

Wanita 36 tahun itu tak mengetahui adanya upaya perdamaian saat dibawa ke rumah jabatan Bupati Konawe Selatan.

Berikut 3 fakta pertemuan Supriyani dengan Aipda WH.

  1. Pengakuan Supriyani

Saat berada di Propam Polda Sultra, Supriyani menjelaskan proses damai yang dilakukan di rumah jabatan Bupati Konawe Selatan.

Awalnya Supriyani hendak mendatangi Mapolda Sultra untuk menjalani pemeriksaan.

Berita Rekomendasi

Namun kuasa hukumnya, Samsuddin, memintanya ke rumah jabatan Bupati Konawe Selatan sehingga pemeriksaan dijadwalkan ulang.

"Kemarin sudah ada panggilan ke Propam. Namun sebelum saya berangkat ke Propam, saya dibawa ke Rujab Bupati Konawe Selatan untuk dipertemukan oleh orang tua korban."

"Dan di situ, isi percakapan Pak Bupati itu untuk atur damai dan permintaan maaf. Tapi bukan permintaan mengakui kesalahan," ungkapnya.

Baca juga: Anak Aipda WH Sempat Ngaku Jatuh ke Sawah ke Guru Lilis saat Ditanya, Bukan Dipukul Supriyani

Supriyani menyerahkan upaya damai tersebut kepada Samsuddin.

Ia tidak sempat membaca surat damai yang dibuat Samsuddin.

"Saya di situ, pengacara saya telah mengetik itu surat dan saya tidak baca juga isinya karena saya serahkan semua pengacara. Disitu saya disuruh tandatangan," katanya.

Menurutnya, ada upaya menghentikan proses sidang yang masih berjalan.

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas