Kondisi Lalu Lintas dan Penanganan Kecelakaan hingga malam hari, truk trailer yang terlibat kecelakaan belum dapat sepenuhnya dievakuasi. Petugas masih memindahkan muatan aki dari truk dan melakukan langkah-langkah untuk mengurangi kemacetan di sekitar lokasi kejadian. Polisi terus melakukan olah TKP untuk mengetahui penyebab pasti kecelakaan.

Sebagai informasi sementara, kendaraan yang terlibat dalam kecelakaan ini meliputi satu truk trailer muatan aki, truk sampah, mobil putih, dan empat sepeda motor. Petugas kepolisian dan pihak terkait masih bekerja keras untuk menangani situasi dan melakukan evakuasi kendaraan yang terlibat.

Kecelakaan ini memicu kemacetan panjang di sekitar wilayah Silayur Ngaliyan dan menjadi perhatian masyarakat serta aparat keamanan yang terus bekerja untuk memastikan keselamatan dan kelancaran lalu lintas.

Keterangan Saksi Kunci

Kecelakaan maut menewaskan dua orang terjadi di dekat turunan Silayur,  Jalan Prof Hamka, Kecamatan Ngaliyan, Kota Semarang, Kamis (21/11/2024) sekira pukul 17.30.

Kecelakaan ini melibatkan dua truk dan sejumlah sepeda motor.

Penyebab kecelakaan ini masih diselidiki polisi.

Namun sejumlah saksi menyebut, truk trailer muatan aki diduga alami rem blong hingga menghantam sejumlah kendaraan.

"Saya lihat truk trailer melaju dengan kecepatan tinggi tak terkendali lalu menghantam truk yang saya kendarai," ujar sopir truk sampah, Wanto di lokasi kejadian.

Dia menyebut, truknya dari arah barat atau dari Beringin hendak menyeberang untuk membuang sampah ke TPA Jatibarang.

Ketika menyeberang itulah, truknya dihantam trailer yang melaju dari arah selatan atau kawasan BSB.

"Truk saya keseret sampai 20 meter."

"Ada beberapa motor ikut terseret depan konter handphone," katanya.

Saksi mata, Rendi Dimas Maulana mengatakan, truk trailer melaju tak terkendali seperti alami rem blong lalu menabrak motor yang terparkir.

"Motor yang ketabrak 7 motor lebih," katanya.