Risnandar Mahiwa, S.STP., M.Si.
Berikut profil Risnandar Mahiwa, Pj Wali Kota Pekanbaru, Riau yang terjaring dalam OTT KPK Senin (2/12/2024). Harta kekayaannya senilai Rp 1,9 miliar.
Penulis: Falza Fuadina
Editor: Febri Prasetyo
TRIBUNNEWS.COM - Risnandar Mahiwa, S.STP., M.Si. adalah Penjabat (Pj.) Wali Kota Pekanbaru, Riau, yang dilantik pada 22 Mei 2024 oleh Pj Gubernur Riau, SF Hariyanto.
Ia menggantikan Muflihun yang juga sebelumnya menjadi penjabat wali kota.
Baru enam bulan menjabat, Risnandar Mahiwa terjaring dalam operasi tangkap tangan (OTT) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) di Riau, Senin (2/12/2024).
Pria yang lahir di Luwuk pada 6 Juli 1983 itu adalah lulusan D-4 Sekolah Tinggi Pemerintahan Dalam Negeri/STPDN (2006).
Pada 2009, ia melanjutkan pendidikan jenjang S-2 bidang Administrasi Pemerintahan Daerah di Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN).
Karier
Risnandar Mahiwa mengawali karier birokratnya sebagai Lurah Soho, Luwuk, Kabupaten Banggai, Provinsi Sulawesi Tengah pada 2009 silam.
Pada 2012, ia diamanahi menjadi Kepala Sub Bagian Penyusunan Anggaran dan Program Bagian Perencanaan Sekretariat Direktorat Jenderal Kesatuan Bangsa dan Politik.
Karier Risnandar Mahiwa semakin melejit.
Dua tahun kemudian, pria berusia 41 tahun itu mengisi jabatan sebagai Kepala Subbagian Penyusunan Anggaran dan Program Bagian Perencanaan Sekretariat Direktorat Jenderal Politik dan Pemerintahan Umum.
Setelah itu, Risnandar Mahiwa menduduki jabatan Kepala Bagian Perencanaan Sekretariat Direktur Jenderal Politik dan Pemerintahan Umum pada 2016.
Baca juga: Terjaring OTT KPK, PJ Walikota Pekanbaru, Risnandar Mahiwa Diperiksa di Mapolresta Setempat
Pada tahun 2018, ia terpilih menjadi Kepala Bagian Umum Sekretariat Direktur Jenderal Politik dan Pemerintahan Umum.
Risnandar ditunjuk sebagai Plt. Direktur Organisasi Kemasyarakatan pada 2021, dan kemudian diangkat menjadi Direktur Organisasi Kemasyarakatan Ditjen Politik dan Pemerintahan Umum Kemendagri.
Pada 22 Mei 2024, Risnandar Mahiwa dilantik sebagai Penjabat (Pj) Wali Kota Pekanbaru oleh Pj. Gubernur Riau, S.F. Hariyanto.
Ia menggantikan Muflihun yang sebelumnya juga menjabat Pj. Wali Kota.