Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Pria Toxic Itu Habisi Kakak Sekeluarga, Sisakan Satu Keponakan Karena Kasihan

Yusa Cahyo Utomo (35) tega menghabisi keluarga kakaknya, Kristina (37) di Kediri, Jawa Timur.

Editor: Hendra Gunawan
zoom-in Pria Toxic Itu Habisi Kakak Sekeluarga, Sisakan Satu Keponakan Karena Kasihan
Tribun Jatim Network/Isya Anshori
Yusa Cahyo Utomo, pelaku pembunuhan satu keluarga saat dihadirkan di Mapolres Kediri, Jawa Timur, Jumat (6/12/2024). 

Ketika Kristina keluar ke dapur, Yusa sempat berbicara dengan korban dan meminta bantuan untuk melunasi utangnya. Namun, Kristina menolak permintaan tersebut. 

"Korban menolak membantu pelaku melunasi utangnya. Hal itu memicu pelaku untuk mengambil palu yang sudah disiapkan dan menyerang korban," terang Kapolres.  

Yusa memukul Kristina di bagian leher hingga korban pingsan dan berteriak.

Mendengar teriakan itu, suami korban, Agus Komarudin, keluar menuju dapur. Namun, pelaku juga menyerang Agus dengan memukul kepala dan rahangnya menggunakan martil.  

Pelaku lantas menyeret kedua jenazah korban tersebut dari samping rumah menuju dapur. 

Pelaku kemudian menutupinya menggunakan sejumlah pakaian kotor.

Tak berhenti di situ, pelaku kemudian menyasar anak sulung korban bernama CAW (14). 

Berita Rekomendasi

Jenazah bocah yang juga keponakannya itu ditinggalkannya di lorong ruang tengah rumah.

Pelaku juga menyasar anak bungsu korban berinisial SPY (11), yang sedang tidur di kamar depan.

Keponakannya itu juga dipukulnya menggunakan palu. Belakangan, korban SPY ini ditemukan masih dalam keadaan hidup.

Kini masih menjalani perawatan di sebuah rumah sakit.

"Dari hasil otopsi, para korban rata-rata mengalami luka trauma di kepala akibat benda tumpul," ujar Kapolres.

Usai melakukan aksinya itu, pelaku menguras sejumlah harta benda korban mulai dari uang tunai, kamera, sejumlah ponsel lalu kabur menggunakan mobil korban.

Ada pun peristiwa yang menimpa sekeluarga itu tersebut baru diketahui pada Kamis (5/12/2024), dari kecurigaan rekan sesama guru almarhum Agus Komarudin.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas