Profil dr Taufik Eko, Kaprodi Anestesi FK Undip Tersangka Pemerasan Dokter Aulia, Hartanya Rp 9,7 M
Berikut profil dokter Kaprodi Anestesi FK Undip Taufik Eko Nugroho, tersangka pemerasan terhadap dokter Aulia Risma Lestari.
Penulis: Endra Kurniawan
Editor: Suci BangunDS
TRIBUNNEWS.COM - Berikut profil Kaprodi Anestesi FK Undip dr Taufik Eko Nugroho, tersangka pemerasan terhadap dokter Aulia Risma Lestari.
Informasi penetapan Taufik Eko sebagai tersangka pemerasan dibenarkan oleh Kabid Humas Polda Jawa Tengah, Kombes Pol Artanto.
Selain Kaprodi Anestesi FK Undip, ada dua orang yang turut dijadikan tersangka.
Mereka adalah SM sebagai staf keuangan Undip dan Z sebagai dokter senior dokter Aulia.
"Telah menetapkan tiga tersangka kasus PPDS Undip (pemerasan kepada dokter ARL)," kata Artanto, dikutip dari Kompas.com, Rabu (25/12/2024).
Polda Jateng menjerat ketiganya dengan pasal berlapis.
Baca juga: 3 Dokter Undip Jadi Tersangka Pemerasan Dokter Aulia Risma, Kuasa Hukum Minta Dicopot
Pertama pasal pasal 368 ayat 1 KUHP tentang pemerasan dan kedua tindak pidana penipuan sebagaimana dimaksud Pasal 378 KUHP.
Adapun ketiga pasal 335 ayat 1 butir 1 KUHP yang telah dirubah oleh putusan MK 2013.
Pasal tersebut, terkait memaksa orang lain melakukan atau tidak melakukan sesuatu.
Kini, para tersangka terancam hukuman selama maksimal 9 tahun penjara.
Siapa sosok Taufik Eko?
Dikutip dari pddikti.kemdiktisaintek.go.id, menyelesaikan studi Sarjana Kedokteran Undip pada 2005.
Kemudian, ia melanjutkan untuk meraih gelar dokter di kampus yang sama.
Dirinya resmi menyandang titel dr pada 2007.
Taufik Eko kemudian menempuh pendidikan Magister Sains di Undip dan selesai pada 2021.
Ia memiliki tiga gelar akademis, dokter (dr); dokter spesialis anestesiologi (Sp.An); dan Magister Sains (M.Si).
Selepas kuliah, Taufik Eko bekerja di Undip dengan status dosen tetap.
Dirinya memiliki jabatan fungsional lektor.
Taufik Eko juga menjabat sebagai Kaprodi PPDS Anestesiologi dan Terapi Intensif Fakultas Kedokteran Undip.
Judul penelitian
Berikut sejumlah penelitian yang pernah dilakukan oleh Taufik Eko:
1. Case Report: Successful Management of Ischemic Stroke Patients with Pneumonia, Diabetes Mellitus, and Hypertension in The ICU (2024)
2. Risk Factors of Post Dural Puncture Headache in Cesarean Section Patients: A Multivariate Analysis Study (2024)
3. Clonidine premedication was better in preventing hemodynamic response changes post laryngoscopy and endotracheal intubation compared to fentanyl premedication (2023)
4. Serratus anterior plane block for postoperative analgesia in modified radical mastectomy (2023)
5. The Effect of Porang-Processed Rice (Amorphophallusmuelleri) on LDL and HDL Levels in DM-Diagnosed Patients (2023)
Baca juga: Anggota Komisi III DPR Usul Bentuk Panja Usut Kematian Mahasiswa Undip Aulia Risma
6. The immediate effects of Porang-processed rice (Amorphophallus muelleri) on triglyceride levels in patients with type 2 diabetes mellitus and dyslipidemia (2023)
7.Anaesthetic management in the patient with thoracic–lumbar intradural tumor accompanied by heart failure and atrial fibrillation: a case report 2022
8. Breakthrough Cancer Pain: The Current Pharmacological Management (2022)
9.Common Emergency Cases in Aquatic Dermatology and How to Manage It (2022)
10. Covid-19 with Methicillin-Resistant Staphylococcus Aureus: Based on Two Cases in Diponegoro National Hospital (2022)
Harta kekayaan
Taufik Eko memiliki harta kekayaan mencapai Rp9.723.900.000.
Harta tersebut, dilaporkan di Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara (LHKPN) pada 31 Maret 2023.
Berikut rincian lengkapnya:
Tanah Dan Bangunan Rp. 5.325.000.000
1. Tanah Dan Bangunan Seluas 140 M2/70 M2 Di Kab / Kota Kota Semarang , Hasil Sendiri Rp. 500.000.000
2. Tanah Seluas 485 M2 Di Kab / Kota Kota Semarang , Hasil Sendiri Rp. 250.000.000
3. Tanah Dan Bangunan Seluas 143 M2/56 M2 Di Kab / Kota Kota Semarang , Hasil Sendiri Rp. 600.000.000
4. Tanah Dan Bangunan Seluas 142 M2/60 M2 Di Kab / Kota Kota Semarang , Hasil Sendiri Rp. 1.000.000.000
5. Tanah Dan Bangunan Seluas 60 M2/100 M2 Di Kab / Kota Kota Semarang , Hasil Sendiri Rp. 450.000.000
6. Tanah Seluas 163 M2 Di Kab / Kota Kota Semarang , Hasil Sendiri Rp. 260.000.000
7. Tanah Dan Bangunan Seluas 180 M2/100 M2 Di Kab / Kota Kota Semarang , Hasil Sendiri Rp. 1.500.000.000
8. Tanah Dan Bangunan Seluas 78 M2/60 M2 Di Kab / Kota Kota Semarang , Hasil Sendiri Rp. 165.000.000
9. Tanah Seluas 200 M2 Di Kab / Kota Kota Semarang , Hasil Sendiri Rp. 600.000.000
Baca juga: Profil Yan Wisnu, Dekan FK Undip Diperiksa Polda Jateng Buntut Kematian Dokter Aulia Risma
Alat Transportasi Dan Mesin Rp. 100.000.000
1. Mobil, Suzuki Ertiga Mpv Tahun 2013, Hasil Sendiri Rp.100.000.000
Harta Bergerak Lainnya Rp. 433.700.000
Surat Berharga Rp. 1.350.000.000
Kas Dan Setara Kas Rp. 1.995.200.000
Harta Lainnya Rp. 520.000.000
Utang Rp. ----
Total Harta Kekayaan Rp. 9.723.900.000
(Tribunnews.com/Endra)(Kompas.com/Muchamad Dafi Yusuf)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.