Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Terungkap Sosok Wanita yang Sembunyi di Kolong Meja Camat Asemrowo Surabaya, Sudah Bersuami

Ini dia sosok wanita yang bersembunyi di kolong meja kerja kantor Camat Asemrowo Surabaya, Muhammad Khusnul Amin, saat digerebek warga,

Penulis: Nina Yuniar
Editor: Pravitri Retno W
zoom-in Terungkap Sosok Wanita yang Sembunyi di Kolong Meja Camat Asemrowo Surabaya, Sudah Bersuami
Surya.co.id/Bobby Constantine Koloway
Camat Asemrowo, Surabaya, Muhammad Khusnul Amin menceritakan duduk perkara masalah viralnya video yang menarasikan dirinya bareng wanita di ruang kerja, Rabu (8/1/2025). 

TRIBUNNEWS.COM - Terungkap sosok wanita dalam video viral yang sembunyi di bawah meja kerja kantor Camat Asemrowo, Surabaya, Jawa Timur, Muhammad Khusnul Amin.

Diketahui, beredar video di media sosial yang menarasikan Khusnul digerebek saat bersama wanita di ruang kerjanya di Kantor Kecamatan Asemrowo.

Dalam video viral tersebut, tampak Khusnul mengadang warga yang hendak masuk di ruang kerjanya.

Adu mulut pun terjadi antara warga yang menggerebek dan Camat Asemrowo tersebut.

Hingga akhirnya, warga berhasil dan mendapati terdapat seorang wanita tengah bersembunyi di kolong meja kerja Khusnul.

Sosok wanita yang bersembunyi itu disebut-sebut bernama Devi.

Baca juga:  Videonya Viral, Camat Asemrowo Klarifikasi soal Tudingan Sembunyikan Wanita di Kolong Meja Kantor

Devi adalah istri seorang anggota Satpol PP Surabaya.

Berita Rekomendasi

Buntut kejadian ini, Devi mengaku trauma atas tindakan persekusi tersebut.

"Sebagai wanita yang tidak pernah mengalami hal seperti ini, saya sendiri juga agak trauma."

"Bagaimana kalau misalnya banyak massa yang masuk, terus kalau misalnya ada yang bawa senjata tajam?" kata Devi saat memberikan klarifikasi di kantor Kecamatan Asemrowo, Rabu (8/1/2025), dilansir Surya.co.id.

"Kenapa saya lari di bawah mejanya Pak Camat? Itu tadi saya ketakutan, bukan karena saya melakukan sesuatu yang aneh-aneh dengan Pak Camat. Nggak ada," lanjutnya.

Devu juga menegaskan, selain Khusnul, di saat bersamaan juga ada Alvian yang sedang koordinasi penyusunan program kecamatan.

"Di dalam situ kami melakukan koordinasi dan baju saya juga utuh. Saya tidak melakukan apa-apa di dalam ruangan Bapak Camat," jelas Devi.

"Bagian sekretariat juga sudah tahu kalau saya sama Mas Alfian sekitar jam 10.00 pagi itu memang benar-benar dipanggil Bapak Camat ke ruangannya. Faktanya seperti itu," pungkasnya.

Klarifikasi Camat Asemrowo

Video viral Camat Asemrowo Surabaya, Muhammad Khusnul Amin dituding sembunyikan wanita di bawah meja kerja di kantor Kecamatan Asemrowo, Surabaya, Jawa Timur.
Video viral Camat Asemrowo Surabaya, Muhammad Khusnul Amin dituding sembunyikan wanita di bawah meja kerja di kantor Kecamatan Asemrowo, Surabaya, Jawa Timur. (Capture X)

Di kesempatan yang sama, Muhammad Khusnul Amin menjelaskan permasalahan ini berawal dari aktivitas penggusuran bangunan liar (bangli) di Kecamatan Asemrowo oleh Satpol PP.

"Kami lakukan sejumlah penertiban, setelah mendapatkan aspirasi dari warga yang terganggu atas adanya bangunan liar tersebut," ujar Khusnul saat ditemui di kantor Kecamatan Asemrowo, Rabu.

Penertiban bangli itu menjangkau beberapa titik. Di antaranya, kawasan bawah jembatan tol di Asemrowo, sekitar Rumah Pemotongan Hewan (RPH) ayam, hingga menjangkau wilayah barat Asemrowo.

"Awalnya kami beri peringatan 1, 2 dan 3 kemudian baru kami tertibkan. Pada proses ini sebenarnya tidak ada masalah," ungkap Khusnul.

Masuk ke wilayah barat, tepatnya di Jalan Tambak Mayor, masalah kemudian bermula. Kecamatan Asemrowo memberikan surat peringatan pertama sebagai sosialisasi kepada pemilik bangli untuk segera melakukan pembersihan unit.

Baca juga: Bikin Live Streaming Adegan Dewasa hingga 10 Jam, Pasutri di Malang Terancam Penjara 10 Tahun

Menjawab surat tersebut, pemilik bangli yang berada di sekitar perbatasan Kecamatan Asemrowo-Sukomanunggal tersebut lantas mengajak Khusnul untuk bertemu membahas permasalahan ini.

"Kami akhirnya bersepakat untuk bertemu pada Senin, 6 Januari 2025," sebut Khusnul.

Pada Senin pagi, pemilik bangli dengan dikawal sejumlah anggota Ormas datang ke Kantor Kecamatan Asemrowo.

Namun, menurut Khusnul, pihak kecamatan tak langsung menemui warga, karena sedang menggelar pertemuan melalui virtual di ruang kerjanya.

Pihaknya memohon waktu untuk sejenak menyelesaikan pertemuan tersebut.

"Sekitar pukul 10.00 WIB saya sedang rapat Zoom dengan lurah bersama dua staf kami, Devi (Devika Sari) dan Alvian (Alvian Sarifudin)."

"Kami menyusun program kerja setahun ke depan di Kecamatan Asemrowo, karena pada sore harinya kami harus rapat dengan Pak Wali (Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi)," terangnya.

Di waktu itulah, warga memaksa masuk ke kantor kecamatan dan menyisir tiap ruangan untuk menemukan Khusnul. Sambil berteriak, warga turut menggebrak sejumlah pintu.

Penjagaan Satpol PP di Kantor Kecamatan Asemrowo juga tengah lengang. Personel sedang dikerahkan untuk mensosialisasikan penertiban bangli di wilayah lain.

Akhirnya, warga yang menyisir Kantor Kecamatan Asemrowo menemukan Khusnul di ruangannya.

Melihat suasana tidak kondusif, Khusnul tak lantas memperbolehkan mereka masuk.

Sebaliknya, dia menahan mereka di depan pintu ruangannya, seperti digambarkan pada video yang viral.

"Kalau mereka datang dengan baik-baik, kami bisa saja menerima dengan baik. Namun, saat itu tidak demikian (kondusif)," kata Khusnul.

Melihat jumlah massa yang besar datang dengan kondisi memanas, dua staf tetap berada di dalam ruangan. Alvian berada di belakang pintu dan Devi berada di bawah meja.

"Staf kami ketakutan semua. Lari semua. Datang bergerombolan begitu sambil teriak-teriak."

"Saat itu Satpol PP juga tidak di kantor kecamatan, karena sedang proses penertiban," ucapnya.

Baca juga: Sosok Pasutri Muda Live Streaming Adegan Panas Selama 10 Jam di Malang, Dapat Cuan Rp35 Juta

Menurut Khusnul, pemilik bangli menggeruduk Kantor Kecamatan Asemrowo meminta pembatalan proses penertiban.

"Mereka minta bangli tidak ditertibkan. Alasannya ini dan itu. Saya katakan tidak bisa. Kami tegaskan bahwa kami adalah pelayan masyarakat, penegak perda."

"Kalau mengganggu masyarakat, melanggar perda, maka mau tidak mau kami tertibkan. Apalagi, ini permintaan warga," ujar Khusnul memberikan penjelasan bersama Kasatpol PP Surabaya, M Fikser.

Diberitakan sebelumnya, viral video yang menarasikan Camat Asemrowo digerebek saat bersama wanita di ruang kerjanya.

"Camat Asemrowo Surabaya Diduga Menyembunyikan Seorang Wanita di dalam Kantornya. Bahkan Pak Camat Bersikap Arogansi terhadap Masyarakat," bunyi narasi video viral, dikutip Tribunnews.com.

"Apakah Ini yang dinamakan pelayan masyarakat? Solusinya apakah harus dipecat," lanjut narasi tersebut.

Sejauh ini, video viral tentang Camat Asemrowo yang dibagikan oleh akun media sosial X (dulunya Twitter) @bacotteangga__ itu telah ditonton lebih dari 145 ribu kali.

Sebagian artikel ini telah tayang di Surya.co.id dengan judul Fakta Viralnya Camat Asemrowo Surabaya Digrebek Bareng Wanita di Ruang Kerja

(Tribunnews.com/Nina Yuniar) (Surya.co.id/Bobby Constantine Koloway)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas