Babak Baru Kasus Agus Difabel, Berkas Sudah Lengkap, Sidang Menanti
Kasus pelecehan seksual Agus Buntung masuki babak terbaru. Berkasnya lengkap, Agus tinggal menunggu sidang
Penulis: Muhammad Renald Shiftanto
Editor: Tiara Shelavie
Joko menuturkan, Agus menggunakan modus yang sama untuk mendekati korban.
Agus mencari korban yang tengah duduk sendiri di Taman Udayana dan Taman Sangkareang, Kota Mataram, Nusa Tenggara Barat (NTB).
"Agus melakukan profiling terhadap korban, yang sedang duduk sendiri di taman, dengan asumsi ketika dia duduk sendiri dia sedang galau, sedang ada masalah, di situlah kemudian Agus masuk," terang Joko, dikutip dari TribunLombok.com.
Agus mendekati korban dan menunjukkan bahwa ia penyandang disabilitas.
Ketika korban merasa iba dan menaruh kepercayaan, Agus lantas beraksi untuk menggali informasi dari para korban.
Setelah korban terpancing menceritakan hal yang tak semestinya, Agus lantas memanipulasi korban hingga terjadilah pelecehan.
Agus mengajak korbannya ke sebuah homestay, di tempat tersebut ia melakukan aksinya.
Agus juga disebut kerap memesan kamar homestay nomor enam yang berada di pojokan.
"Kamar nomor enam yang di pojok," kata Wayan Kartika, karyawan homestay.
Wayan juga beberapa kali melihat Agus bersama perempuan yang berbeda-beda setiap kali check-in di homestay tersebut.
"Ya, empat sampai lima kali saya melihat, ya, itu mungkin (jarak) mingguan," kata Wayan, dikutip dari Kompas.com.
Baca juga: Ditanya Soal Penahanan, Agus Buntung: Kebenaran akan Terungkap!
Wayan juga menyebutkan bahwa kamar tersebut dibayar oleh sang perempuan yang diajak oleh Agus.
Namun, Agus juga terkadang membayar.
"Yang cewek (bayar), kadang-kadang si Agus juga bayar short time Rp 50.000," kata Wayan.
Sebagian artikel ini telah tayang di TribunLombok.com dengan judul Berkas Kasus Pelecehan Seksual Agus Difabel Dinyatakan Lengkap
(Tribunnews.com, Muhammad Renald Shiftanto)(TribunLombok.com, Robby Firmansyah/Irsan Yamananda)(Kompas.com, Karnia Septia)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.