Awal Mula Kasus Pembunuhan Ibu Kandung di Sleman Terungkap, Jasad Ditemukan Anak Sulung
Kasus anak bunuh ibu terjadi di Sleman, DIY. Pelaku berinisial A (48) menyembunyikan jasad di lahan kosong dengan ditutupi daun kering.
Penulis: Faisal Mohay
Editor: Siti Nurjannah Wulandari

TRIBUNNEWS.COM - Seorang pria di Gamping, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) berinisial A (48) ditangkap usai menganiaya ibu kandungnya hingga tewas.
Jasad korban SM (76) ditemukan di lahan kosong dekat rumahnya dalam kondisi membusuk dan tertimbun sampah daun kering.
Tersangka A merupakan anak bungsu yang belum menikah dan tinggal berdua dengan korban.
Kasus pembunuhan terungkap setelah jasad SM ditemukan anak sulungnya, SP pada Minggu (12/1/2025) lalu.
Kapolresta Sleman, Kombes Pol Edy Setyanto, menjelaskan SP sudah berkeluarga dan hidup terpisah dengan ibunya.
SP mendatangi rumah untuk bertemu ibunya, namun tak ada orang di dalam.
SP kemudian menghubungi adiknya, TR yang sudah tinggal terpisah.
Mereka berkeliling rumah untuk mencari keberadaan ibu dan A.
Saat di lahan kosong, SP melihat gundukan sampah kering dan membukanya.
"Karena curiga, gundukan sampah daun kering itu dicek, dan melihat kaki manusia. Gundukan itu lalu digaruk lagi dan tampak sepasang kaki manusia, serta tercium bau menyengat," ungkapnya.
Penemuan jasad ini dilaporkan ke perangkat desa serta kepolisian.
Baca juga: Motif Anak Bunuh Ibu Kandung di Sleman, Dipicu Pelaku Jengkel kepada Korban
Jasad dibawa ke RS Bhayangkara Yogyakarta untuk autopsi.
Hasil autopsi menunjukkan korban tewas dianiaya dan pelaku mengarah ke anak bungsu korban berinisial A (48).
"Setelah dilakukan autopsi terdapat luka pada leher bawah dan tulang rusuk patah. Kami curigai ada tindak kekerasan dan kami lakukan pemeriksaan," paparnya, Kamis (30/01/2025).
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.