Asal-usul Miras yang Tewaskan 8 Warga Cianjur, Kadar Alkohol 96 Persen dan Sering jadi Disinfektan
Sebanyak 8 warga Desa Kademangan, Kecamatan Mande, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat tewas setelah minum alkohol 96 persen. 4 orang masih dirawat.
Penulis: Faisal Mohay
Editor: Garudea Prabawati
![Asal-usul Miras yang Tewaskan 8 Warga Cianjur, Kadar Alkohol 96 Persen dan Sering jadi Disinfektan](https://asset-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/Warga-meninggal-dunia-usai-pesta-alkohol-murni-96-persen-di-Cianjur.jpg)
TRIBUNNEWS.COM - Pesta minuman keras yang diikuti 12 warga Desa Kademangan, Kecamatan Mande, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, berujung maut.
Miras tersebut mengakibatkan 8 orang tewas dan 4 orang dirawat.
Kepala Humas RSUD Sayang Cianjur, Asep Hilman, menyatakan korban mengalami gejala seperti sesak napas, pusing, dan muntah.
“Para korban mengalami intoksikasi alkohol atau keracunan akibat mengonsumsi alkohol dalam jumlah berlebihan,” ucapnya, Sabtu (8/2/2025).
Kapolsek Mande, AKP Dadeng, mengatakan pesta miras berawal ketika korban berinisial R (34) memesan satu jeriken alkohol berkadar 96 persen secara online pada Selasa (4/2/2025).
Jeriken berkapasitas lima liter tiba di rumah R pada Kamis (6/2/2025).
Para korban kemudian mencampurnya dengan soda serta minuman perasa.
“Setelah itu, mereka langsung mengonsumsinya bersama. Keesokan harinya, mereka mulai mengalami gejala seperti dada terasa panas, kepala pusing, serta mual dan muntah,” tandasnya.
Kasat Narkoba Polres Cianjur, AKP Septian Pratama, menyatakan ada 8 orang tewas di waktu yang berbeda-beda.
"Ada yang meninggal di rumah sakit, ada juga yang meninggal di rumah karena tidak sempat mendapatkan perawatan medis," ucapnya.
Identitas korban meninggal yakni E (55), G (35), H (29), J (34), JS (45), RH (33), I (34), dan EI (17).
Baca juga: Minum Alkohol 96 Persen, 8 Warga Cianjur Tewas dan 4 Dirawat, Dinkes Sebut Cairan Disinfektan
"Empat korban yang masih menjalan perawatan medis yaitu IK (27) di Rumah Sakit Dr Hafidz (RSDH), lalu ADS (18), NB (42) dan SU (42) di RSUD Sayang Cianjur," lanjutnya.
Menurutnya, miras yang diminum bukan miras oplosan lantaran kadar murninya 96 persen.
"Dari belasan korban itu, mereka telah mengkonsumsi sebanyak 5 liter alkohol berkadar 96 persen. Padahal jelas alkohol tersebut bukan untuk diminum dan hanya untuk pemakaian luar," terangnya.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.