Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Hati-hati, Nonton Film Horor Bisa Bikin Darah Membeku

Selama studi tersebut, para peneliti mengambil sampel darah partisipan lima belas menit sebelum dan sesudah menonton film.

Editor: Fajar Anjungroso
zoom-in Hati-hati, Nonton Film Horor Bisa Bikin Darah Membeku
net
Film Pengabdi Setan 

TRIBUNNEWS.COM - Menurut sebuah penelitian terbaru, film horor bisa membuat darah kita membeku.

Para peneliti dari Leiden University Medical Center melibatkan 24 partisipan sehat berusia di bawah 30 tahun untuk membuktikan penelitian tersebut.

Mereka diminta untuk menonton film horor berdurasi 90 menit.

Grup pertama yang berisi 14 orang diminta untuk menonton film Insidious terlebih dahulu, lalu setelah itu menonton film documenter berjudul A Year in Champagne.

Sedangkan partisipan sisanya diminta menonton film yang sama namun dengan urutan kebalikannya.

Baca: Bule Perempuan Asal Korea Sisir Toko, Bukan Berbelanja Tapi Lakukan Ini

Film dokumenter dulu, baru film horor.  Selama studi tersebut, para peneliti mengambil sampel darah partisipan lima belas menit sebelum dan sesudah menonton film.

Berita Rekomendasi

Mereka menemukan Factor VIII pada darah partisipan meningkat 57% sewaktu menonton film horor dan turun kembali 86% ketika menyaksikan film dokumenter.

“Mekanisme biologis yang mendasari ketakutan berhubungan dengan peningkatan aktivitas pembekuan darah masih belum terbongkar," ujar Banne Nemeth, penulis studi ini.

Meskipun begitu, penelitian yang dipublikasikan pada jurnal British Medical ini menunjukkan bahwa setelah berabad-abad terbukti jika sesuatu yang menakutkan bisa membekukan darah kita.

(Baca juga: Ketika Film Horor 'It' Dianggap Telah Membunuh Bisnis Badut)

Bahayakah pembekuan darah?

Pada dasarnya, proses pembekuan darah diperlukan oleh tubuh.

Karena dengan cara inilah serangan infeksi bakteri atau kuman saat kita mengalami luka atau baru saja menjalani operasi dapat dihindari.

Singkat cerita, prose pembekuan darah bemanfaat sebagai sebuah sistem pertahanan tubuh.

Namun, pada beberapa kasus, pembekuan darah di mana darah berubah menjadi gumpalan (thrombus) bisa menyebabkan deep vein thrombosis (DVT).

Baca: Ini Peninggalan Paling Berharga Sang Ayah Hingga Sule Bisa Berpenghasilan Rp 1 Miliar per Bulan

Kondisi ini tidak hanya bisa menimbulkan terhambatnya aliran darah, tapi juga bisa mengganggu fungsi organ vital seperti jantung, paru-paru hingga otak.

Jika kondisi terburuk ini terjadi, maka meski jarang terjadi, risiko terjadinya kematian akan meningkat.

Sumber: Intisari
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas